ANALISIS STRATEGI "DEMARKETING" PADA KAWASAN CAGAR BUDAYA CANDI BOROBUDUR
DOI:
https://doi.org/10.22437/jmk.v13i01.26201Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi demarketing yang diterapkan pada kawasan cagar budaya Candi Borobudur dengan pendekatan kualitatif. Candi Borobudur merupakan situs bersejarah yang memiliki nilai kebudayaan dan merupakan salah satu tujuan pariwisata terkemuka di Indonesia. Namun, pertumbuhan pariwisata yang pesat telah membawa dampak negatif, seperti penurunan kualitas fisik bangunan candi, peningkatan limbah di candi dan sekitarnya, dan ketidakberhasilan peningkatan kualitas wisatawan. Pendekatan kualitatif digunakan dalam penelitian ini untuk memahami secara mendalam strategi demarketing yang telah diterapkan oleh pihak terkait dalam mengatasi masalah yang dihadapi. Penelitian dilakukan melalui analisis data sekunder dan wawancara mendalam dengan pemangku kepentingan yang terlibat dalam pengelolaan Candi Borobudur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi demarketing yang telah diterapkan pada kawasan cagar budaya Candi Borobudur melibatkan upaya untuk mengurangi jumlah kunjungan wisatawan dengan mengimplementasikan batasan jumlah tiket, membatasi waktu kunjungan, dan meningkatkan harga tiket. Selain itu, strategi demarketing juga mencakup promosi yang lebih selektif, peningkatan pendidikan dan kesadaran wisatawan, serta kolaborasi dengan pihak terkait untuk mengelola dampak negatif pariwisata. Dalam konteks pendekatan kualitatif, penelitian ini memberikan wawasan mendalam tentang strategi demarketing yang dilakukan oleh pihak terkait dalam mengelola Candi Borobudur. Temuan penelitian ini dapat memberikan masukan berharga bagi pengambil keputusan dalam mengembangkan strategi manajemen yang lebih efektif dalam menjaga keberlanjutan dan integritas situs warisan budaya. Selain itu, penelitian ini juga memberikan kontribusi pada literatur yang ada mengenai demarketing dalam konteks pariwisata dan pengelolaan situs bersejarah.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Kristanto Januardi, Johannes Johannes, Andang Fazri
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.