Bantuan Hukum Timbal Balik dalam Penanganan Kejahatan Transnasional: Studi Kasus Indonesia-Swiss

Main Article Content

Teguh Yuwono
Retno Kusniati
Budi Ardianto

Abstract

Transnational crime is a cross-border crime that has troubled many states. In enforcing the criminal law of a states, sometimes it is difficult for the state to pursue transnational criminals because of its cross-border nature, so that the differences in jurisdiction between countries make it difficult to enforce the law. For this reason, in order not to be hindered by the cross-border nature, the states concerned can cooperate between states using the Mutual Legal assistance Agreement. Mutual Legal Assistance is an international legal instrument that is widely used by countries as a tool to take action and prevent crimes that are transnational in nature. With this agreement, more effective law enforcement can be carried out and make it easier for law enforcers to move into areas with different jurisdictions. This research is a normative juridical research based on secondary data with a statutory approach. This article concludes that mutual legal assistance will greatly play a role in law enforcement on transnational crimes involving Indonesia-Switzerland

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Yuwono, T., Kusniati, R., & Ardianto, B. (2021). Bantuan Hukum Timbal Balik dalam Penanganan Kejahatan Transnasional: Studi Kasus Indonesia-Swiss. Uti Possidetis: Journal of International Law, 2(3), 268-287. https://doi.org/10.22437/up.v2i3.13042
Section
Articles

References

Konvensi Wina 1969

The United Nations Convention Against Corruption, 2003.

The United Nations Convention Againts Illicit Traffic in Narcotic Drugs and Psychotropic Substances, 1988

The United Nations Convention Against Transnational Organized Crime, 2000

Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2000 Tentang Perjanjian Internasional

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2006 Tentang Bantuan Hukum Timbal Balik

Atmasasmita, Romli. Pengantar Hukum Pidana Internasional. Bandung : Refika Aditama.1994

Sefriani. Peran Hukum Internasional Dalam Hubungan Internasional Kontemporer. Yogyakarta : Rajawali Pers. 2015

Suwardi, Sri Setianingsih & Ida Kurnia. Hukum Perjanjian Internasional. Jakarta : Sinar Grafika

Parthiana ,I Wayan. Hukum Perjanjian Internasional Bagian 1, Edisi Revisi. Bandung. CV Mandar Maju. 2018

Thontowi, Jawahir & Pranoto Iskandar. Hukum Internasional Kontemporer. Yogyakarta : Refika Aditama. 2006

Arifin, Ridwan, Indah Sri Utari & Herry Subondo. Upaya Pengembalian Aset Korupsi Yang Berada Di Luar Negeri (Asset Recovery) Dalam Penegakan Hukum Pemberantasan Korupsi Di Indonesia. Indonesian Journal Of Criminal Law Studies, Vol.1, No.1. 2016.

Firdaus. Perjanjian Bantuan Timbal Balik Dalam Masalah Pidana Antara Republik Indonesia dan Republik Islam Iran. Jurnal Penelitian Hukum De Jure, Vol.17, No.4. 2017

Hartono, Bambang & Recca Ayu Hapsari. Mutual Legal Assistance pada Pemberantasan Cyber Crime Lintas Yurisdiksi di Indonesia. SASI, Volume 25, Nomor 1. 2019

Hikmawati, Puteri. Implikasi Penandatanganan Perjanjian Bantuan Timbal Balik Antara Indonesia Dan Swiss Terhadap Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Di Indonesia. Info Singkat, Kajian Singkat Terhadap Isu Aktual dan Strategis,Vol.XI, No.5. 2015

Lutfi, Khoirur Rizal & Retno Anggoro Putri. Optimalisasi Peran Bantuan Hukum Timbal Balik dalam Pengembalian Aset Hasil Tindak Pidana Korupsi. Undang Jurnal Hukum, Vol. 3, No. 1. 2020

Maulana ,Juan Alfedo, Fajar Nur Ramadhan Winandi & Helena Yarra Lanera Pandia. Elaboration Law Concept Pada Mutual Legal Assistance Sebagai Upaya Penanggulangan Cybercrime Transnational Industri 4.0. Legislatif, Volume.3, Nomor.1. 2019

Susilawati, Ika Yuliana. Perampasan Aset Hasil Tindak Pidana Korupsi Di Luar Negeri Melalui Bantuan Timbal Balik (Mutual Legal Assistance). Jurnal IUS, Vol. IV, No. 2. 2016

Suharyo. Laporan Penelitian Penerapan Bantuan Timbal Balik Dalam Masalah Pidana Terhadap Kasus-Kasus Cybercrime. Badan Pembinaan Hukum Nasional Hukum dan HAM. 2010

Menganut Prinsip Retroaktif, Perjanjian MLA Indonesia-Swiss Sah Ditandatangani: https://www.hukumonline.com/be rita/baca/lt 5c591d5376666/menganut-prinsip-retroakt if--perjanjian-mla-in donesia-swiss-sah-ditandatangani. Diakses pada 6 Mei 2021

MLA, Tumpuan Penegakan Hukum Pidana Lintas Negara. https://www.hukumonline.com/berita/baca/lt5ca5bd73eba12/mla--tumpuan-penegakan-hukum-pidana-lintas-negara/. Diakses pada 9 mei 2021

Memahami Kerahasiaan Bank Swiss. https://www.offshoreco mpany.com/id/banking/swiss/secrecy/. Diakses pada 9 mei 2021

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>