Sastra Lisan Krinok : Kajian Struktural dan Semiotik
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1. Struktur sastra lisan Krinok yang mencakup: tema, diksi, imaji, irama, rima, larik, dan bait, 2. Tanda-tanda dalam sastra lisan Krinok yang berupa: ikon, indeks dan simbol. Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif-kualitatif dengan peneliti sebagai instrument. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan struktural-semiotik terhadap sastra lisan Krinok. Data penelitian ini, yakni teks dokumen Krinok dengan sumber data VCD dan wawancara dengan informan. Data yang sudah terkumpul dianalisis dengan teknik konten analisis. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa pada struktur sastra lisan Krinok telah ditemukan lima tema, empat diksi yang khas, tiga jenis imaji, empat jenis irama, empat jenis rima, empat jenis larik, dan enam jenis bait. Sedangkan pada unsur semiotik Krinok telah ditemukan tanda berupa ikon, indeks dan simbol.
This study aims to describe: 1. Krinok oral literary structure which includes: theme, diction, image, rhythm, rhyme, array, and stanza, 2. Signs in Krinok oral literature in the form of: icons, indexes and symbols. This research uses descriptive-qualitative design with researchers as an instrument. The approach in this research is a semiotic-structural approach to Krinok oral literature. The data of this study, namely the text of Krinok documents with VCD data sources and interviews with informants. The collected data is analyzed by content analysis technique. Based on the results of research and discussion it can be concluded that in Krinok oral literary structure have been found five themes, four diction typical, three types of images, four types of rhythm, four types of rhymes, four types of arrays, and six types of stanza. While on the element of semiotik Krinok has been found in the form of icons, indexes and symbols.