Evaluasi Varietas Unggul Baru Padi Sawah Yang Dikembangkan Oleh Kelompok Penangkar Padi Di Provinsi Jambi
DOI:
https://doi.org/10.22437/jiituj.v5i2.15894Abstract
Padi varietas unggul baru merupakan salah langkah untuk mendongkrak peningkatan produktivitas padi secara nasional. Tahun 2000 sampai 2015 pemerintah telah menghasilkan dan melepas 403 varietas unggul baru, namum tidak semuanya diadopsi oleh petani. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melihat jenis VUB apa saja yang dominan dikembangkan oleh kelompok tani penangkar. Data diambil dari tiga kelompok tani penangkar yaitu yaitu kelompok tani penangkar Karya Mukti Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kelompok Tani Usaha Sepakat kabupaten Muaro Jambi dan Kelompok Tani Payo Dadap Kabupaten Batang Hari. Kelompok tani Karya Mukti merupakan pelaku penangkaran benih padi yang lebih banyak melakukan bermacam-macam VUB dalam satu kali musim tanam berkisar 3-7 varietas, dibanding kelompok tani lainnya yang hanya menggunakan 1-3 varietas per musim tanam. Varietas Inpara 3 merupakan satu-satunya varietas yang selalu dikembangkan oleh ketiga kelompok tani selama kurun waktu tahun 2015 sampai 2018. Dari ketiga kelompok tani, rata-rata produksi benih varietas Inpara 3 berkisar 1,57 ton sampai 2,49 ton per ha. Produksi benih bersertifikat tertinggi varietas Inpara 3 yaitu 2,49 ton per ha (54,13 %) dari rata-rata produksi GKP sebesar 4,56 ton/ha.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Firdaus, Nur Imdah Minsyah dan Erwan Wahyudi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.