Fenomena Rekrutmen Artis Sebagai Calon Legislatif Ditinjau dari Perspektif Aksiologi

Penulis

  • Aseng Yulanda Universitas Negeri Padang
  • Azmi Fitrisia Universitas Negeri Padang
  • Ofianto Ofianto Universitas Negeri Padang

DOI:

https://doi.org/10.22437/titian.v7i1.25809

Kata Kunci:

partai politik, artis, demokrasi, aksiologi

Abstrak

Menganalisis  Fenomena rekrutment Artis sebagai calon legislatif ditinjau dari perspektif Aksiologi, peran partai politik dalam melaksanakan proses rekrutmen dan kaderisasi yang melibatkan kalangan artis sebagai upaya meraup suara di pemilihan legislatif. Kecendrungan permanfaatan popularitas yang dimiliki oleh calon artis tersebut dalam pesta demokrasi menjadi salah satu satu strategi oleh mayoritas partai politik di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui penelitian literatur kepustakaan. Hasil analisis dalam artikel ini adalah langkah partai politik tersebut diakibatkan oleh demokrasi yang diterapkan di Indonesia yang membutuhkan perolehan suara partai politik memenuhi standar ambang batas parlemen. Langkah Partai Politik tersebut mengesampingkan nilai kebermanfaatan untuk rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi. Wajah baru demokrasi Indonesia yang bergeser dari pertarungan gagasan menjadi pertarungan popularitas. Popularitas artis merupakan faktor utama partai politik merekrut artis menjadi calon legislatif.  Dampak dari fenomena tersebut terhadap diskusi di ruang publik serta implikasinya terhadap kedaulatan rakyat sebagai pemegang kedaulatan utama dalam Negara demokrasi dan kebermanfaatan yang akan dirasakan oleh rakyat Indonesia menjadi pertanyaan selanjutnya. Oleh karena itu, peneliti menjadi tertarik melakukan penelitian tentang fenomena tersebut.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

, U. (1945). Undang Undang Dasar Negera Republik Indonesia 1995. https://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:BDsuQOHoCi4J:https://media.neliti.com/media/publications/9138-ID-perlindungan-hukum-terhadap-anak-dari-konten-berbahaya-dalam-media-cetak-dan-ele.pdf+&cd=3&hl=id&ct=clnk&gl=id

, U. (2011). UU No. 2 Tahun 2011. 2.

Abqa, M. A. R. (2020). Partai Politik Dan Moderasi Beragama Sebagai Pilar Demokrasi di Indonesia. RESIPROKAL: Jurnal Riset Sosiologi Progresif Aktual, 2(1), 1–12. https://doi.org/10.29303/resiprokal.v2i1.27

Armanto, D., Sari, N., Matematika, P. P., Medan, U. N., Matematika, P., Asahan, U., Matematika, P., & Medan, U. Q. (2021). Perspektif Kajian Aksiologi Pada Pembelajaran. 4307(3), 276–282.

Aulia, D. (2016). Penguatan Demokrasi : Partai Politik dan ( Sistem ) Pemilu Sebagai Pilar Demokrasi. Jurnal Masyarakat Indonesia, vol.42(1), 115–126.

Azmi, F. (2023). Marak Partai Rekrut Artis-Eks Pejabat Jadi Bacaleg, Ngefek Nggak Sih? Baca artikel detikjatim, “Marak Partai Rekrut Artis-Eks Pejabat Jadi Bacaleg, Ngefek Nggak Sih?†selengkapnya https://www.detik.com/jatim/berita/d-6634762/marak-partai-rekrut-artis-eks-. Detik Jatim. https://www.detik.com/jatim/berita/d-6634762/marak-partai-rekrut-artis-eks-pejabat-jadi-bacaleg-ngefek-nggak-sih

Denzin, N. K., & Lincoln, Y. S. (2009). Handbook of Qualitative Research. Pustaka Pelajar.

Faizah, U. (2020). Etika Lingkungan dan Aplikasinya dalam Pendidikan Menurut Perspektif Aksiologi. Jurnal Filsafat Indonesia, 3(1), 14–22.

Harahap, I. (2017). Kaderisasi Partai Politik Dan Pengaruhnya Terhadap Kepemimpinan Nasional. Jurnal Politik LIPI.

Hidayat, S. (2023). Caleg Artis Belum Dibarengi Kapabilitas Politik sebagai Legislator. Kompas. https://www.kompas.id/baca/polhuk/2023/05/24/popularitas-caleg-artis-belum-dibarengi-kapabilitas-politik-sebagai-legislator

Indonesia, P. (n.d.). Undang-undnang republik Indonesia nomor 2 tahun 2008 tentang partai politik.

Mubarok, R. (2012). Peranan partai politik sebagai pilar demokrasi pasca reformasi di indonesia. 10(0854), 1–10.

Nur Wardhani, P. S. (2018). Partisipasi Politik Pemilih Pemula dalam Pemilihan Umum. Jupiis: Jurnal Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial, 10(1), 57. https://doi.org/10.24114/jupiis.v10i1.8407

Resty Nabilah, Izomiddin, R. H. (2022). Fenomena Rekrutmen Artis Anggota Legislatif Ditinjau dari Perspektif Teori Partai Politik. Studi, Jurnal Politik, Ilmu, 1(2), 81–92.

Sulistyawati, T. E. (2020). Perspektif Aksiologi Terhadap Penurunan Minat Belajar Anak di Masa Pandemi. Aksiologi : Jurnal Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 1(1), 33–43. https://doi.org/10.47134/aksiologi.v1i1.2

Tompodung, Monalisa C. Tumanduk, A. B. P. J. (2022). Implementasi Fungsi Partai Politik Sebagai Sarana Rekrutmen Politik Pada Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (Pdip) Kabupaten Minahasa Selatan. Gastronomía Ecuatoriana Y Turismo Local., 1(69), 5–24.

Yesi Febriyanti, C. S. (2022). Fenomena Selebriti Menjadi Politikus Serta Strategi Komunikasi Selebriti Dalam Berkampanye. Jurnal Ilmiah Multi Disiplin Indonesia, 2(1), 1–7. https://katadata.co.id/berita/2020/01/06/baru-83-peserta-bpjs-kesehatan-per-akhir-2019-

##submission.downloads##

Diterbitkan

2023-06-15

Cara Mengutip

Yulanda, A., Fitrisia, A., & Ofianto, O. (2023). Fenomena Rekrutmen Artis Sebagai Calon Legislatif Ditinjau dari Perspektif Aksiologi. Titian: Jurnal Ilmu Humaniora, 7(1), 141-154. https://doi.org/10.22437/titian.v7i1.25809

Terbitan

Bagian

Articles