ANALISIS PENGARUH FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BRAND EQUITY TERHADAP PURCHASE INTENTION DARI PELANGGAN RESTORAN MAKANAN SEHAT
DOI:
https://doi.org/10.22437/jmk.v13i02.31554Abstract
Pandemi Covid-19 merupakan salah satu pencetus untuk masyarakat mulai sadar pentingnya konsumsi makanan sehat. Masyarakat Indonesia perlahan makin menyadari pentingnya menjaga kesehatan dimulai dari makanan yang masuk ke dalam tubuh. Hal ini berdampak pada jumlah usaha yang semakin bertumbuh dengan menjual produk makanan sehat. Penelitian ini menyelidiki dampak dari kesadaran merek, persepsi kualitas, citra merek, loyalitas merek, dan pemasaran media sosial terhadap niat beli produk makanan sehat, dengan fokus pada peran mediasi brand equity. Data dari 407 responden yang pernah mengkonsumsi produk dari SaladBar by HadiKitchen, Yellow Fit Kitchen, Grain Eat, Paulunchbox, dan Sassy Lettuce dianalisis. Temuan penelitian menunjukkan bahwa brand awareness dan perceived quality memiliki pengaruh positif yang signifikan dengan brand equity. Menariknya, brand image dan social media marketing tidak menunjukkan pengaruh langsung atau tidak langsung yang signifikan dengan brand equity atau purchase intention. Peran loyalitas merek tidak dijelaskan lebih lanjut karena adanya kekhawatiran terkait kriteria validitas. Sebagai kesimpulan, kesadaran merek dan persepsi kualitas muncul sebagai faktor kunci yang memengaruhi niat beli konsumen. Penelitian ini menekankan pentingnya meningkatkan pengetahuan merek dan mempromosikan persepsi positif terkait kualitas produk untuk secara tidak langsung meningkatkan niat beli melalui pengaruh mediasi brand equity.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Lady Lady, Dionna Flowerensia, Antony Sentoso
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.