Penerapan Strategi Inkuiri Untuk Meningkatkan Kemampuan Saintifik Siswa Dalam Pembelajaran Biologi SMA
(Application of Inquiry Strategy to Improve Students' Scientific Ability in High School Biology Learning)
DOI:
https://doi.org/10.22437/bio.v8i4.19124Abstract
The purpose of this research is to improve students' scientific ability, by applying inquiry learning strategies in biology learning. This research is in the form of classroom action research with qualitative data analysis. Based on observational data on students' scientific abilities, it is known that in the first cycle for aspects A (asking) and B (observing) all students obtained the "very good" criteria and the "good" criteria with a 100% percentage. Then for aspects of C (gathering information), D (processing information) and E (communication) the number of students who got the "not good" criteria showed a fairly high percentage, namely 86.7% (26 people), 90% ( 27 people) and 73% (22 people). In cycle II there was an increase in every scientific aspect of students, especially in the three aspects that were lacking in cycle I. The number of students who had "good" criteria in the scientific aspects of C (gathering information) and E (communication) amounted to 30 people with a percentage of 100%. As for the scientific aspect D (processing information), 29 students were categorized as "good" or with a percentage of 96.7%.It can be concluded that the increase in students' scientific ability is due to the application of inquiry learning strategies.
Key words: Inquiry, Biology, Ability, Scientific
Â
ABSTRAK
Tujuan penelitian adalah untuk meningkatkan kemampuan saintifik siswa, dengan menerapkan strategi pembelajaran inkuiri dalam pembelajaran biologi. Penelitian ini berbentuk penelitian tindakan kelas dengan analisis datasecera kualitatif. Berdasarkan data hasil observasi terhadap kemampuan saintifik siswa, diketahui bahwa pada siklus I untuk aspek A (menanya) dan B (mengamati) seluruh siswa memperoleh kriteria “sangat baik†dan kriteria “baik dengan persentasi 100%. Kemudian untuk aspek C (mengumpulkan informasi), D (mengolah informasi) dan E (komunikasi) jumlah siswa yang mendapat kriteria “kurang baik†menunjukkan persentase yang cukup tinggi yaitu masing-masing sebesar 86,7% (26 orang), 90% (27 orang) dan 73% (22 orang). Pada siklus II terjadi peningkatan terhadap setiap aspek saintifik siswa, terutama pada ketiga aspek yang kurang pada siklus I. Jumlah siswa yang berkriteria “baik†pada aspek saintifik C (mengumpulkan informasi) dan E (komunikasi) berjumlah 30 orang dengan persentase sebesar 100%. Sedangkan untuk aspek saintifik D (mengolah informasi), sebanyak 29 orang siswa masuk kategori kriteria “baik†atau dengan persentasi sebesar 96,7%. Dapat disimpulkan meningkatnya kemampuan saintifik siswa dikarenakan penerapan strategi pembelajara inkuiri.
Kata kunci: Inkuiri, Biologi, Kemampuan, Saintifik
Â
Downloads
References
Agustanti, T. H. (2012). Jurnal Pendidikan IPA Indonesia. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 1(1), 8–15.
Alinus, Endang Uliyanti, K. Y. M. (2014). Penggunaan model pembelajaran inkuiri untuk meningkatkan hasil belajar ipa siswa kelas iv. 1–7.
Amal, A., & Basam, F. (2018). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Ipa Berbasis Inkuiri Terbimbing Terhadap Pencapaian Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar. JRPD (Jurnal Riset Pendidikan Dasar), 1(2), 116–123. https://doi.org/10.26618/jrpd.v1i2.1566
Banawi, A. (2019). Implementasi Pendekatan Saintifik Pada Sintaks Discovery/Inquiry Learning, Based Learning, Project Based Learning. Biosel: Biology Science and Education, 8(1), 90. https://doi.org/10.33477/bs.v8i1.850
Darmawan, Ericka et al. 2021. Strategi Belajar Mengajar Biologi. Magelang: Pustaka Rumah C1nta.
Elfida, Yeni. 2017. Penggunaan Metode Inkuiri Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Siswa Di Kelas IV SDN 27 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman’, 1(2017), 55–61.
Euis Yuniastuti. (2011). Peningkatan Keterampilan Proses Motivasi, Dan Hasil Belajar Biologi Dengan Strategi Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Pada Siswa Kelas VII SMP Kartika V-1 BALIKPAPAN. Interakasi Dan Motivasi Belajar-Mengajar, 10, 83.
Fathurrahman, P. (2002). Visi Pendidikan Islam Dalam Sistem Pendidikan Nasional. Alqalam, 19(95), 5. https://doi.org/10.32678/alqalam.v19i95.460
Fauziah, R., Abdullah, A. G., & Hakim, D. L. (2017). Pembelajaran Saintifik Elektronika Dasar Berorientasi Pembelajaran Berbasis Masalah. Innovation of Vocational Technology Education, 9(2), 165–178. https://doi.org/10.17509/invotec.v9i2.4878
Fajri Basam et al. 2018. Profil Kompetensi Sains Siswa dalam Pembelajaran Literasi Sains Berpendekatan Inkuiri Saintifik. Pancasakti Science Education Journal PSEJ, 3 (1), 1- 8
Fitriyati, Ida dan Munzil. 2016. Penerapan Strategi Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Berbantuan Media untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Ilmiah Siswa Pada Pembelajaran IPA SMP. JPPIPA, 1(1), 1–6.
Hosnah, W. M., Sudarti, & Subiki. (2019). Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Dengan. Chemistry Education Practice, 2(2), 190–195.
Haerani et al. 2020.Pengaruh Model Inkuiri Bebas Terhadap Kemampuan Literasi Sains. J. Pijar MIPA, 15 (2), 140-144.https://jurnalfkip.unram.ac.id/index.php/JPM/article/view/1682
Hamruni.2012.Strategi Pembelajaran.Yogyakarta:Insan Mandir.
Haryadi et al. 2015.Desain Pembelajaran Literasi Sains Berbasi Problem Based Learning dalam Membentuk Keterampilan Berpikir Kritis Siswa.Journal of Innovative ScienceEducation4 (2), 1-7. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jise/article/view/9898
Indriwati, Sri Endah et al. 2018. Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Berbasis Lesson Study Pada Matakuliah Keanekaragaman Hewan Untuk Meningkatkan Kecakapan Komunikasi Dan Hasil Belajar Kognitif Mahasiswa Pendidikan Biologi. Jurnal Pendidikan Biologi, 9 (2), 38-46. http://dx.doi.org/10.17977/um052v9i2p38-46
Jannah, Fathul. 2013. Pendidikan Islam Dalam Sistem Pendidikan Nasional. Jurnal Dinamika Ilmu, 13 (2), 161–73. https://doi.org/10.21093/di.v13i2.23 Juliana, Safillah. 2018. Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas VIII Semester II SMPN 5 Siak Kecil Kecamatan Siak Kecil Kabupaten Bengkalis. Jurnal PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran) Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Riau, 2 (4), 530-539. http://dx.doi.org/10.33578/pjr.v2i4.5694
Lintuman, A., & Wijaya, A. (2020). Keefektifan model pembelajaran berbasis inkuiri ditinjau dari prestasi belajar dan kepercayaan diri dalam belajar matematika siswa SMP. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 7(1), 13–23. https://doi.org/10.21831/jrpm.v7i1.17878
Mbari, M. A. F. (2018). Pengaruh Penggunaan Metode Pembelajaran Inkuiri Terhadap Hasil. Http://Ojs.Ikipmataram.Ac.Id/Index.Php/Prismasains/Index Bulan, 6, 94–102.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Nurlailatus Safitri, Putri Prisilia Saragih, Thahara Sumayya Zukarnain, Pinkan Deviana Khairunnisa, Indayana Febriani Tanjung
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Copyright Notice
Authors who publish with Biodik : Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi agree to the following terms:
- For all articles published in Biodik : Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi, copyright is retained by the authors and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International Licensethat allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).