Pengaruh Aplikasi Trichokompos Pelepah Kelapa Sawit terhadap Pertumbuhan Tanaman Timun (Cucumis sativus L.)

Authors

  • Nerty Soverda Fakultas Pertanian, Universitas Jambi, Jambi, Indonesia
  • Elly Indraswari Fakultas Pertanian, Universitas Jambi, Jambi, Indonesia
  • Neliyati Neliyati Fakultas Pertanian, Universitas Jambi, Jambi, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.22437/jiituj.v6i1.19332

Abstract

Timun (Cucumis sativus L.) adalah salah satu jenis sayuran yang masuk dalam famili labu-labuan (Cucurbitaceae) yang sudah popular di dunia. Dalam budidaya tanaman timun  terdapat beberapa masalah dalam pengelolaan penanamannya, salah satunya adalah kondisi lahan yang tidak optimal untuk mendukung pertumbuhan timun , terutama di Jambi. Hal ini karena lahan di Jambi umumnya didominasi oleh tanah ultisol yang tingkat kesuburan yang rendah. Pupuk organik merupakan salah satu alternatif untuk meningkatkan kesuburan tanah. Penggunaan pupuk organik dapat menekan penggunaan pupuk anorganik. Pupuk organik memiliki sifat kimia, biologi dan fisika tanah yang baik. Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Jambi, Mendalo Indah Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi. Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Mei 2021 sampai bulan November 2021. Penelitian ini mengguanakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yakni penambahan pupuk Trichokompos pelepah sawit, yang terdiri dari 6 taraf perlakuan: t0 = 0 ton/ha (kontrol) tanpa perlakuan (0 g/ tanaman), t1 = 15 ton/ha trichokompos pelepah sawit (320 g/tanaman), t2 = 30 ton/ha trichokompos pelepah sawit (480 g/tanaman), t3 = 45 ton/ha trichokompos pelepah sawit (640 g/tanaman), t4 = 60 ton/ha trichokompos pelepah sawit (800 g/tanaman), t5 = 75 ton/ha trichokompos pelepah sawit (960 g/tanaman). Terdapat 6 perlakuan, setiap perlakuan di ulang sebanyak 4 kali, sehingga di dapat 24 satuan percobaan. Setiap satuan percobaan terdiri dari 6 tanaman, sehingga pada penelitian ini akan di tanam 144 tanaman. Untuk melihat pengaruh perlakuan terhadap variabel yang diamati dilakukan uji anova dan uji lanjut Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan pupuk trichokompos pelepah kelapa sawit belum mampu memberikan pengaruh terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, panjang buah, diameter buah dan bobot pertanaman tanaman mentimun. Penambahan pupuk trichokompos pelepah kelapa sawit 60 ton/ha mampu memberikan hasil bobot buah pertanaman terbaik yaitu 204,791 kg.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2022-06-30

How to Cite

Soverda, N., Indraswari, E., & Neliyati, N. (2022). Pengaruh Aplikasi Trichokompos Pelepah Kelapa Sawit terhadap Pertumbuhan Tanaman Timun (Cucumis sativus L.). Jurnal Ilmiah Ilmu Terapan Universitas Jambi, 6(1), 56-65. https://doi.org/10.22437/jiituj.v6i1.19332