Kearifan Lokal sebagai Solusi Penanganan serta Mitigasi Pandemi Covid-19 di Provinsi Lampung dan Daerah Istimewa Yogyakarta
DOI:
https://doi.org/10.22437/titian.v5i2.14672Keywords:
Kearifan lokal, DIY LampungAbstract
Pandemi covid-19 yang telah berlangsung sejak awal tahun 2020 memberikan dampak yang cukup besar pada kehidupan masyarakat. Permasalahan muncul akibat belum siapnya masyarakat serta kebijakan yang mengatur tentang situasi pandemi. Mengutip penelitian yang dipublikasikan CIGO terhadap masyarakat urban Jabodetabek pada tahun 2020, sebanyak 22,5% masyarakat DKI Jakarta dan 24,1% masyarakat Kota Bogor masih percaya bahwa covid-19 adalah sebuah konspirasi elit global. Fakta tersebut menunjukan masih belum terwujudnya point ke sebelas (kota dan komunitas berkelanjutan) yang tertuang dalam cita-cita pembangunan keberlanjutan tahun 2030. Penelitian yang mengacu pada aspek urban dan personal belum dapat dijadikan sebagai acuan dalam melihat Indonesia secara keseluruhan. Pada penelitian ini memiliki fokus pada masyarakat rural serta komunitas setempat dalam menyikapi pandemi covid-19 dengan wilayah sample Provinsi Lampung dan Daerah Istimewa Yogyakarta dengan pendekatan kearifan lokal masyarakat setempat.
Kata kunci: mitigasi covid-19, masyarakat rural, kearifan lokal, Lampung, DIY
Downloads
References
Endi, Fitra Fernanda; Samsuri. (2020, Desember). Mempertahankan Piil Pesenggiri Sebagai Identitas Budaya Suku Lampung. Jurnal Antropologi: Isu-Isu Sosial Budaya Vol.22 No.02. Yogyakarta. Universitas Andalas
Harsono, Wiji. (2014). Jimpitan, Modal Sosial yang Menjadi Solusi Permasalahan Masyarakat. Jurnal Kebijakan & Administrasi Publik. JKAP Vol 18 No 2 - November 2014. Hlm 131-145. URL: https://doi.org/10.22146/jkap.7518
Hidayat, Pandu. (2020, April 1). Padasan, Mencegah Penularan Covid-19 dengan Kearifan Lokal. GoodnewsfromIndonesia.id. URL: https://www.goodnewsfromindonesia.id/2020/04/01/mencegah-penularan- covid-19-dengan-kearifan-lokal. Diakses 24 Agustus 2021
Hidayat, Wahyu. (2020, Oktober 23). Padasan, Tradisi Jawa Jauh Sebelum Adanya Corona. Beritamagelang.id. URL: http://beritamagelang.id/padasan-tradisi- jawa-jauh-sebelum-adanya-corona. Diakses 24 Agustus 2021
Juantara, Bendi; Bulan, Indra. (2019, Agustus 8) Pelindungan Bahasa Lampung Dalam Perubahan Budaya di Provinsi Lampung. Bandarlampung. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lampung. Diakses tanggal 25 Agustus 2021
Setiyawan, Imas. (2020). Harmoni Sosial Berbasis Budaya Gugur Gunung. Jurnal Kebudayaan dan Pemikiran Islam. Vol. 29 No. 1 Januari 2020 DOI: https://doi.org/10.30762/empirisma.v29i1.2159 URL: https://jurnal.iainkediri.ac.id/index.php/empirisma/article/view/2159
Warto. (2013). Menguak Budaya Masyarakat Jawa Pencegah Konflik Sosial. Jurnal PKS. Vol 12 No 4 Desember 2013. Hlm 313-326 URL: https://ejournal.kemsos.go.id/index.php/jpks/article/download/1260/674. Diakses pada 25 Agustus 2021
Riskia, Meila Fitri; Penuluh, Sekar. (2016). Perkembangan Pelaksanaan Sustainable Development Goals (SDGs) di Indonesia September 2015 – September 2015. URL: www.infid.org. Diakses tanggal 29 Agustus 2021
Kementerian PPN / Bappenas. (2020). Pedoman Teknis Penyusunan Rencana Aksi, Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) / Sustainable Development Goals (SDGs) URL: http://sdgs.bappenas.go.id. Diakses tanggal 28 Agustus 2021
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Hafis Vian Yudha Ardhana, Rizky Ramadhani Satrio Wibisono, Muhammad Rayhan Kurnia Pratama, Sofiah Rizki Jannatulloh, Fachrurizal Mahendra Sujonot, Agung Wicaksono
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Titian: Jurnal Ilmu Humaniora is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish their manuscripts in Titian: Jurnal Ilmu Humaniora agree to the following terms:
1. The copyright in each article belongs to the author.
2. The author acknowledges that Titian: Jurnal Ilmu Humaniora reserves the right to be the first to publish under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
3. Authors may submit articles separately, arranging for non-exclusive distribution of manuscripts that have been published in this journal to other versions (e.g., delivery to the author's institutional repository, publication into a book, etc.), acknowledging that the manuscript has been first published in Titian: Jurnal Ilmu Humaniora.
