KARAKTERISTIK GAMBARAN PEMERIKSAAN BLASS NIER OVERSICH – INTRA VENOUS PYELOGRAM PADA PENDERITA HEMATURIA DI BAGIAN RADIOLOGI RSUD RADEN MATTAHER JAMBI
DOI:
https://doi.org/10.22437/jmj.v1i2.1365Abstract
ABSTRAK
KARAKTERISTIK GAMBARAN PEMERIKSAAN BLASS NIER OVERSICH – INTRA VENOUS PYELOGRAM PADA PENDERITA HEMATURIA DI BAGIAN RADIOLOGI RSUD RADEN MATTAHER JAMBI
Latar Belakang : Hematuria atau urin berdarah adalah suatu gejala yang ditandai dengan adanya darah atau sel darah merah didalam urin yang disebabkan oleh adanya inflamasi seperti pada saluran kemih serta dapat juga disebabkan oleh benign prostat hypertrophy, cystitis, carcinoma blader, batu pelvis renal atau ureter, dimana diantaranya bisa berasal dari tumor ganas yang terdapat pada saluran kemih. Dalam hal ini Hematuria merupakan gejala yang penting dan serius sehingga diperlukan strategi dalam mencari penyebab hematuria, agar dapat mendiagnosis penyebab hematuri dapat ditegakkan secara pasti, diperlukan pemeriksaan yang sistematik dan terarah meliputi anamnesis, pemerikasaan fisik, laboratorium dan pemeriksaan penunjang lainnya seperti Blass Nier Oversich – Intra Venous Pyelogram (BNO-IVP) dimana pemeriksaan ini dianjurkan pada setiap kasus hematuria dan sering digunakan untuk menentukan fungsi ekskresi ginjal. Umumnya, menghasilkan gambaran terang saluran kemih dari ginjal sampai dengan kandung kemih, Pemeriksaan ini dapat menilai adanya batu saluran kemih, kelainan bawaan saluran kemih, tumor , trauma saluran kemih, serta beberapa penyakit infeksi saluran kemih. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik gambaran pemeriksaan BNO-IVP pada penderita hematuria di bagian Radiologi RSUD Raden Mattaher Jambi.
Metode : Penelitian dilakukan di bagian Radiologi RSUD Raden Mattaher pada bulan Mei sampai Juni 2013. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Sampel pada penelitian ini diambil dengan teknik pengambilan purposive sampling. Dari seluruh populasi, yang sesuai dengan kriteria inklusi dan kriteria ekslusi didapatkan jumlah sampel sebanyak 39 orang.
Hasil : Mayoritas responden yang mengalami hematuria berusia 40 - 59 tahun berjumlah 21 orang (54%). mayoritas responden yang mengalami hematuria berjenis kelamin laki-laki berjumlah 23 orang (59%). mayoritas responden yang menderita Batu pada saluran kemih berjumlah 25 orang (63%),diikuti dengan tumor 3 orang (8%) serta 1 orang (3%) dengan infeksi, sisanya tidak ditemukan kelainan berjumlah 10 orang (26%)
Kesimpulan : hematuria lebih banyak disebabkan oleh adanya batu pada saluran kemih laki – laki terutama yang berusia 40 – 59 tahun.
Kata kunci : Hematuria, Blass Nier Oversich – Intra Venous Pyelogram (BNO-IVP),Batu, Tumor, Infeksi.
Downloads
Published
Versions
- 2014-02-03 (1)
- 2014-02-03 (1)