DINAMIKA TREND CURAH HUJAN EKSTREM DI PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG SEBAGAI INDIKASI DAMPAK PEMANASAN GLOBAL
DOI:
https://doi.org/10.22437/jop.v9i2.32511Keywords:
Climate Change, ETCCDI, Kep. Bangka Belitung, Extreme Rainfall, DynamicsAbstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dinamika trend curah hujan ektrem di provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebagai indikasi dari dampak pemanasan global. data yang digunakan bersumber dari Stasiun Meteorologi Depati Amir dari periode 1981 sampai tahun 2022, yang diperoleh secara resmi dari situs web BMKG online. Penelitian ini dilakukan di laboratorium Pendidikan Fisika FKIP Universitas Sriwijaya. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian data sekunder dengan pendekatan kuantitatif. Analisis data digunakan menggunakan aplikasi RClimDex dengan aturan Expert Team on Climate Change Detection and Indices (ETCCDI) terkait indikator curah hujan. Analisis tren dilakukan dengan uji statistik non parametrik Man-Kendall dan Sens test. Hasil analisis menunjukkan bahwa indeks-indeks curah hujan ekstrem mengalami tren yang bervariasi secara signifikan selama 40 tahun terakhir, yang menunjukkan adanya dampak perubahan iklim sebagai dampak dari pemanasan global.
Downloads
References
Ariska, M., Akhsan, H., Muslim, M., Sudirman, & Kistiono. (2022). Pengaruh El Niño Southern Oscillation (ENSO) dan Indian Ocean Dipole (IOD) Terhadap Curah Hujan dan Korelasinya dengan Consecutive Dry Days (CDD) Provinsi Sumatera Selatan dari Tahun 1981-2020. JIFP (Jurnal Ilmu Fisika Dan Pembelajarannya), 6(2), 31–41. http://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/jifp/
Collischonn, B., Collischonn, W., & Tucci, C. E. M. (2008). Daily hydrological modeling in the Amazon basin using TRMM rainfall estimates. Journal of Hydrology, 360(1–4), 207–216. https://doi.org/10.1016/j.jhydrol.2008.07.032
Giarno, G., Dupe, Z. L., & Mustofa, M. A. (2012). Kajian Awal Musim Hujan Dan Awal Musim Kemarau Di Indonesia. Jurnal Meteorologi Dan Geofisika, 13(1), 1–8. https://doi.org/10.31172/jmg.v13i1.113
Kummerow, C., Barnes, W., Kozu, T., Shiue, J., & Simpson, J. (1998). The Tropical Rainfall Measuring Mission (TRMM) sensor package. Journal of Atmospheric and Oceanic Technology, 15(3), 809–817. https://doi.org/10.1175/1520-0426(1998)015<0809:TTRMMT>2.0.CO;2
Lubis, D. P. (2018). Pengaruh Perubahan Iklim Terhadap Keanekaragaman Hayati Di Indonesia. Jurnal Geografi, 3(2), 107–117.
Malino, C. R., Arsyad, M., & Palloan, P. (2021). Analisis Parameter Curah Hujan Dan Suhu Udara Di Kota Makassar Terkait Fenomena Perubahan Iklim. Jurnal Sains Dan Pendidikan Fisika, 17(2), 139. https://doi.org/10.35580/jspf.v17i2.22167
Marzuki Sinambela, U. B. dan M. Z. (2013). Analisis Dekomposisi Spektral Data Seismik Dengan Transformasi Wavelet Kontinu. Megasains, 53(9), 1689–1699. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
Miftahuddin. (2016). Analisis Unsur-unsur Cuaca dan Iklim Melalui Uji Mann-Kendall Multivariat. Jurnal Matematika, Statistika Dan Komputasi, 13(1), 26–38.
Mulyanti, H., Harjono, H., & Rendra, M. I. (2020). Penurunan Intensitas Hujan Ekstrem di Bengawan Solo Hilir dan Hubungannya dengan ENSO. Jurnal Ilmu Lingkungan, 18(1), 73–81. https://doi.org/10.14710/jil.18.1.73-81
Pandia, F. S., Sasmito, B., & Sukmono, A. (2019). Analisis pengaruh angin Monsun terhadap perubahan curah hujan dengan penginderaan jauh (studi kasus: PROVINSI JAWA TENGAH). Jurnal Geodesi Undip Januari, 8(1), 278–287.
Rahayu, N. D., Sasmito, B., & Bashit, N. (2018). Analisis Pengaruh Fenomena Indian Ocean Dipole (Iod) Terhadap Curah Hujan Di Pulau Jawa. Jurnal Geodesi Undip, 7(1), 57–67.
Romadoni, M., & Akhsan, H. (2022). Karakteristik Iklim Di Kota Palembang Serta Implikasinya Terhadap Bencana Kabut Asap. JIPFRI (Jurnal Inovasi Pendidikan …, 6(2), 60–66.
Sarjani. (2018). Cuaca dan Iklim Maritim. Academia Edu, 02, xi+85. https://maritim.bmkg.go.id/bulletins/2018/pdf/12-Desember.pdf
Simanjuntak, P. P., Rosyia, D., Rosyia, D., Kendita, N., Kendita, N., Qalbi, D., Qalbi, D., Safril, A., & Safril, A. (2021). Kajian Komponen Angin Zonal dan Meridional sebagai Prekursor Penentu Awal Musim di Palembang Serta Pengaruh ENSO dan IOD Terhadap Variasinya. JRST (Jurnal Riset Sains Dan Teknologi), 5(1), 23. https://doi.org/10.30595/jrst.v5i1.6635
Sudrajat, A. S. E., & Subekti, S. (2019). Pengelolaan Ekosistem Gambut Sebagai Upaya Mitigasi Perubahan Iklim Di Provinsi Kalimantan Selatan. Jurnal Planologi, 16(2), 219. https://doi.org/10.30659/jpsa.v16i2.4459
Sugiyono. (2009). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan r7d. (Alfabeta (ed.)). Alfabeta.
Supari, Tangang, F., Juneng, L., & Aldrian, E. (2017). Observed changes in extreme temperature and precipitation over Indonesia. International Journal of Climatology, 37(4), 1979–1997. https://doi.org/10.1002/joc.4829
Suryanto, J., & Krisbiyantoro, J. (2018). Trend Analysis of Rainfall Data in Magelang District Using Mann-Kendall Test and Modification Mann-Kendall Variation. Agrifor, 17(2), 293. https://doi.org/10.31293/af.v17i2.3616
Tan, M. L., Juneng, L., Tangang, F. T., Chung, J. X., & Radin Firdaus, R. B. (2021). Changes in temperature extremes and their relationship with ENSO in Malaysia from 1985 to 2018. International Journal of Climatology, 41(S1), E2564–E2580. https://doi.org/10.1002/joc.6864
Trenberth, K. E. (1997). The Definition of El Niño. Bulletin of the American Meteorological Society, 78(12), 2771–2777. https://doi.org/10.1175/1520-0477(1997)078<2771:TDOENO>2.0.CO;2
YIN, H., & SUN, Y. (2018). Characteristics of extreme temperature and precipitation in China in 2017 based on ETCCDI indices. Advances in Climate Change Research, 9(4), 218–226. https://doi.org/10.1016/j.accre.2019.01.001
Zhang, X., Yang, F., & Canada, E. (2004). RClimDex (1.0) User Manual. 1–23.