Performans Ayam Pedaging yang Diberi Ransum Mengandung Silase Limbah Udang sebagai Pengganti Tepung Ikan
DOI:
https://doi.org/10.22437/jiiip.v11i3.745Abstract
Penelitian bertujuan untuk melihat pengaruh penggunaan asam formiat dalampembuatan silase limbah udang terhadap kandungan zat-zat makanan produk yang dihasilkan
serta melihat performans ayam pedaging yang diberi ransum mengandung silase limbah udang
sebagai pengganti tepung ikan. Penelitian terdiri dari dua tahap. Tahap pertama adalah
pembuatan silase limbah udang secara kimiawi dengan menggunaka asam formiat serta
melihat perubahan kansungan zat makanan limbah udang sebelum dan sesudah dijadikan
silase. Penelitian tahap ke dua dilakukan feeding trial terhadap   100 ekor DOC galur MB-202
dengan menggunakan 5 macam ransum perlakuan, masing-masing terdiri dari 5 taraf
pengunaan silase tepung limbah udang (0%, 2,5%, 5%, 7,5% dan 10%). Peubah yang diamati
adalah performan ayam pedaging yang meliputi konsusi ransum, pertambahan bobot badan,
konversi ransum, retemsi protein kasar dan retensi serat kasar. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa tepung silase limbah udang hasil fermentasi dengan asam formiat (asam cuka) dapat
meningkatkan kandungan protein kasar dan menurunkan kandungan kandungan serat kasar
dan lemak kasar. Penggunaan tepung silase limbah udang memberikan pengaruh yang nyata
(P<0,05) terhadap konsumsi ransum dan pertambahan bobot badan, namun tidak nyata
(P>0,05) terhadap konversi ransum. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa
bahwa limbah udang dapat ditingkatkan nilai nutrisinya melalui pembutan silase limbah
udang dengan menggunakan asam formiat (asam cuka).   Tepung silase limbah udang dapat
digunakan sampai taraf 2,5% dalam ransum ayam pedaging.
Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2008-08-01 — Updated on 2008-08-01
Versions
- 2008-08-01 (1)
- 2008-08-01 (1)
How to Cite
Filawati, F. (2008). Performans Ayam Pedaging yang Diberi Ransum Mengandung Silase Limbah Udang sebagai Pengganti Tepung Ikan. Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan, 11(3), 134-143. https://doi.org/10.22437/jiiip.v11i3.745
Issue
Section
Research Report