Analisis dan Rekontruksi Komponen Lembar Kerja Peserta Didik Pada Praktikum Tulang

(Analysis and Reconstruction of the Components of Student Worksheets on Bone Practicum)

Authors

  • Fitriani Nurpratiwi Susanto Indonesian University of Education
  • Sri Anggraeni Universitas Pendidikan Indonesia
  • Bambang Supriatno Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.22437/bio.v6i3.9459

Abstract

Student worksheets as practical guidelines need to pay attention to the quality and effectiveness. This study aims to provide an overview of the quality of student worksheets on bone practicum based on the results of analysis, trials and reconstruction. The research method used is descriptive qualitative, sampling is done in total sampling by taking 8 samples Worksheets of students in different curriculum units, namely KTSP and Curriculum 2013. The research instrument used in the form of rubric completeness components Worksheet for students on conceptual, procedural aspects, and the knowledge construction and scoring rubric of the Vee Diagram adapted from Novak & Gowin (1984). The results showed that in the conceptual aspect the worksheets of the students analyzed did not yet have relevance between the content and the demands of the curriculum and the cognitive level achieved was not appropriate for the cognitive level of high school students. From a procedural point of view, most of the objectives of the student worksheets are not yet relevant to the work steps and cannot produce facts from the object of observation. While in terms of knowledge construction, all students' Worksheets do not have a complete Vee Diagram component because they get a zero score (0), especially in the object / event component so they cannot form knowledge claims. Based on the problems that have been found, a student worksheet is reconstructed by paying attention to the conceptual, procedural, and knowledge construction aspects.

Abstrak. Lembar kerja peserta didik sebagai pedoman praktikum perlu memperhatikan kualitas dan efektifitasnya. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran kualitas LKPD pada praktikum tulang berdasarkan hasil analisis, uji coba dan rekonstruksi. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, pengambilan sampel dilakukan secara total sampling dengan mengambil 8 sampel LKPD pada satuan kurikulum berbeda yaitu KTSP dan Kurikulum 2013. Instrumen penilitian yang digunakan berupa rubrik kelengkapan komponen LKPD pada aspek konseptual, prosedural, dan konstruksi pengetahuan dan rubrik penskoran Diagram Vee yang diadaptasi dari Novak&Gowin (1984). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada segi konseptual seluruh LKPD praktikum tulang yang dianalisis belum memiliki relevansi antara konten dengan tuntutan kurikulum dan tingkat kognitif yang tercapai tidak sesuai untuk tingkat kognitif peserta didik tingkat SMA. Pada segi prosedural, sebagian besar tujuan LKPD praktikum tulang belum relevan dengan langkah kerja serta tidak dapat memunculkan fakta dari objek pengamatan. Sedangkan dari segi konstruksi pengetahuan, seluruh LKPD praktikum tulang tidak memiliki komponen Diagram Vee yang lengkap karena mendapatkan skor nol (0), khususnya pada komponen objek/event sehingga tidak dapat membentuk klaim pengetahuan. Berdasarkan permasalahan yang telah ditemukan, dilakukan rekonstruksi LKPD praktikum tulang dengan memperhatikan aspek konseptual, procedural, dan konstruksi pengetahuan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amahoroe, R. A. (2019). Pengembangan Desain Praktikum Berbasis Stem Pada Pembelajaran Fermentasi Melalui Pembuatan Tempe Dari Biji Nangka (Artocarpus heterophyllus) Untuk Meningkatkan Literasi Sains Siswa [Universitas Pendidikan Indonesia]. http://repository.upi.edu/40215/

Festile, R.M. (2017). The Influence of Practical Work in the Teaching and Learning of Acids, Bases, and Neutrals in Natural Sciences. University of the Western Cape.

Kemendikbud. (n.d.). Permendikbud Nomor 68 Tahun 2013 Tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar Dan Menengah Pada Kurikulum 2013. https://www.kemdikbud.go.id/kemdikbud/dokumen/Paparan/Paparan Wamendik.pdf

Laelasari, I., & Supriatno, B. (2018). Analisis komponen penyusun desain kegiatan laboratorium bioteknologi. Jurnal Bioedukatika, 6(2), 84. https://doi.org/10.26555/bioedukatika.v6i2.10592

Millar, R. (2004). The role of practical work in the teaching and learning of science. Wachington DC: National Academy of Sciences.

Novak & Gowin. (1984). Learning How to Learn. Cambridge University Press.

Prastowo. (2012). Paduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta: Diva Press.

Putri, A.N., Anggraeni, S., & Saefuddin. (2016). Capaian Aspek Hakikat Sains Guru Biologi SMA dan Penerapannya Dalam LKS. Jurnal Pedagogi Hayati, 1(1), 19–29. https://doi.org/https://doi.org/10.31629/ph.v1i1.34

Rahmawati, E. (2014). Pengembangan Lembar Kerja Siswa Praktikum Berbasis Konstruktivisme Pada Materi Mollusca. Jurnal Bioedu, 3(1), 398–406.

Rasyida, N. (2010). Analisis Tujuan, Proses dan Pertanyaan Desain Kegiatan Laboratorium Pada Konsep Fotosintesis. [Universitas Pendidikan Indonesia].

Rustaman, A., & Wulan, A. N. (2007). Kegiatan laboratorium dalam pembelajaran biologi. Universitas Terbuka.

Sedumedi, T.D.T. (2017). Practical work activities as a method of assessing learning in chemistry teaching. Eurasia Journal of Mathematics, Science and Technology Education, 13(6), 1765–1784. https://doi.org/10.12973/eurasia.2017.00697a

Siburian, F., Sinambela, M., & Septie. (2014). Analisis Pelaksanaan Praktikum Pada Mata Pelajaran. Jurnal Pelita Pendidikan, 5(2), 21–31. https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/pelita/article/view/7546

Supriatno, B. (2007). Profil Lembar Kegiatan Biologi Siswa Sekolah Menengah. Proceding Seminar Nasional Jurusan Pendidikan Biologi.

Supriatno, B. (2013). Pengembangan Program Perkuliahan Pengembangan Praktikum Biologi Sekolah Berbasis ANCORB untuk Mengembangkan Kemampuan Merancang dan Mengembangkan Desain Kegiatan Laboratorium. [Universitas Pendidikan Indonesia]. http://repository.upi.edu/3661/

Wahidah, N. S., Supriatno, B., & Kusumastuti, M. N. (2018). Analisis Struktur dan Kemunculan Tingkat Kognitif pada Desain Kegiatan Laboratorium Materi Fotosintesis. Indonesian Journal of Biology Education, 1(2), 70–76. https://doi.org/https://doi.org/10.17509/aijbe.v1i2.13050

Yennita, Sukmawati, M., & Zulirfan. (2012). Hambatan Pelaksanaan Praktikum IPA Fisika yang Dihadapi Guru SMP Negeri di Kota Pekanbaru. Jurnal Pendidikan, 3(1), 1–11. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

Zubaidah, S. (2018). Mengenal 4C: Learning And Innovation Skills Untuk Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0. 2nd Science Education National Conference, 1–7.

Downloads

Published

— Updated on 2020-10-12

Versions

How to Cite

Susanto, F. N., Anggraeni, S. ., & Supriatno, B. . (2020). Analisis dan Rekontruksi Komponen Lembar Kerja Peserta Didik Pada Praktikum Tulang: (Analysis and Reconstruction of the Components of Student Worksheets on Bone Practicum). BIODIK, 6(3), 372-383. https://doi.org/10.22437/bio.v6i3.9459 (Original work published October 7, 2020)

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 4 > >>