Kebutuhan E-Modul Interaktif Basidiomycota berbasis Case Study dengan Mengintegrasikan QR Code

The Need for a Basidiomycota Case Study-based Interactive E-Module by Integrating QR Codes

Authors

  • Harlis Harlis Universitas Jambi
  • Dara Mutiara Aswan Universitas Jambi
  • Indi Rizki Wulandari Universitas Jambi

DOI:

https://doi.org/10.22437/biodik.v10i1.31900

Abstract

Mycology is one of the courses in the Biology Education Study Program, FKIP, Jambi University. Based on the results of the needs analysis, one of the materials that was considered quite difficult was the Basidiomycota material. This difficulty is because the Basidiomycota material has many species, there are many terms, and there is a lack of teaching materials. Based on the results of the analysis, appropriate learning methods are needed and to maximize them, they are assisted by teaching materials. This research aims to determine the needs of lecturers and students for Case Study-based Basidiomycota Interactive E-Modules by Integrating QR Codes. This research is a qualitative descriptive study carried out at the Faculty of Teacher Training and Education, Jambi University from May to June 2023. The subjects of this research are lecturers who teach mycology courses and students of the Jambi University FKIP Biology Education Study Program who contract the Mycology course. Data was collected through distributing questionnaires in the form of Google forms and interviews. The results of the analysis of the needs of lecturers teaching mycology courses show that mycology learning is generally carried out using discussion methods assisted by media in the form of powerpoint (PPT). The results of the analysis of student needs indicate that Basidiomycota material is one of the materials that is difficult to study in mycology courses. It was concluded that lecturers and students need a Case Study-based Basidiomycota Interactive E-Module by integrating QR Code.
Key words: Learning media, Learning methods, Mushrooms, Teaching materials

Abstrak

Mikologi merupakan salah satu mata kuliah di Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Jambi. Berdasarkan hasil analisis kebutuhan, salah satu materi yang dianggap cukup sulit yaitu materi Basidiomycota. Kesulitan tersebut dikarenakan materi Basidiomycota memiliki banyak spesies, terdapat banyak istilah, dan kurangnya bahan ajar. Berdasarkan hasil analisis dibutuhkan metode pembelajaran yang sesuai dan untuk memaksimalkannya dibantu dengan bahan ajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebutuhan dosen dan mahasiswa terhadap E-Modul Interaktif Basidiomycota berbasis Case Study dengan Mengintegrasikan QR Code. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang dilaksanakan di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jambi pada bulan Mei hingga Juni 2023. Subjek penelitian ini adalah dosen pengampu mata kuliah mikologi dan mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Jambi yang mengontrak mata kuliah Mikologi. Data dikumpulkan melalui penyebaran angket berupa google form dan wawancara. Hasil analisis kebutuhan dosen pengampu mata kuliah mikologi diketahui bahwa pembelajaran mikologi umumnya dilaksanakan dengan menggunakan metode diskusi yang dibantu dengan media berupa powerpoint (PPT). Hasil analisis kebutuhan mahasiswa menyebutkan bahwa materi Basidiomycota merupakan salah satu materi yang sulit dipelajari pada mata kuliah mikologi. Disimpulkan bahwa dosen dan mahasiswa membutuhkan E-Modul Interaktif Basidiomycota berbasis Case Study dengan Mengintegrasikan QR Code.
Kata kunci: Bahan ajar, Jamur, Media pembelajaran, Metode pembelajaran

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agustini, E., Yeni, L. F., & Titin, T. (2023). Kelayakan E-Modul Berbasis Inkuiri Terbimbing Sebagai Bahan Ajar pada Materi Jamur Kelas X SMA: (Feasibility of Guided Inquiry-Based E-Modules As Teaching Materials on Fungi Material Class X High School). BIODIK, 9(2), 72–81. https://doi.org/10.22437/biodik.v9i2.20183

Ardiana, D. P. Y., Widyastuti, A., Susanti, S. S., Halim, N. M., Herlina, E. S., Nugroho, D. Y., Fitria, D., Veryawan, & Yuniwati, I. (2021). Metode Pembelajaran Guru. Yayasan Kita Menulis.

Ataji, H. (2019). Pengembangan Modul Berbasis Qr Code Technology pada Materi Sistem Reproduksi Manusia dengan Terintegrasi Kepada Al-quran dan Hadits sebagai Sumber Belajar Biologi Kelas XI Sman 1 Punggur. Bioedusiana, 4(2), 17–24. https://doi.org/10.34289/285231

Campbell, N. A., Reece, J. B., & Mitchell, L. G. (2003). Biologi Edisi Kelima Jilid II. Penerbit Erlangga.

Hanis, N. A., & Ibrahim, M. (2018). Pengembangan Panduan Bergambar Identifikasi Jamur Basidiomycota. Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi, 7(2), 275–282. http://ejournal.unesa.ac.id/index.php/bioedu

Harlis, H., & Budiarti, R. S. (2017). Pengembangan Bahan Ajar Praktikum dan Instrumen Penilaian Berbasis Keterampilan Proses Sains pada Mata Kuliah Mikologi Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Jambi. BIODIK, 3(2), 102–112. https://doi.org/10.22437/bio.v3i2.5501

Hasanah, U., Nopiyanti, N., & Jayati, R. D. (2023). Pengembangan Flipbook Berbasis QR Code Hasil Identifikasi Tumbuhan Obat Berdasarkan Kearifan Lokal di Kecamatan Karang Jaya Kabupaten Musi Rawas Utara: (Development of Flipbook Based on QR Code Identification of Medicinal Plants Based on Local Wisdom in Karang Jaya District North Musi Rawas Regency). BIODIK, 9(3), 113–126. https://doi.org/10.22437/biodik.v9i3.27314

Kurniawan, W., Pujaningsih, F., Alrizal, A., & Latifah, N. (2018). Analisis Kebutuhan Mahasiswa terhadap Bahan Ajar Sebagai Acuan untuk Pengembangan Modul Fisika Gelombang Bola dan Tabung. EduFisika, 3, 17–25. https://doi.org/10.22437/edufisika.v3i01.5805

Kuswanto, J. (2019). Pengembangan Modul Interaktif pada Mata Pelajaran IPA Terpadu Kelas VIII. JURNAL MEDIA INFOTAMA, 15. https://doi.org/10.37676/jmi.v15i2.866

Laili, I., Ganefri, & Usmeldi. (2019). Efektivitas Pengembangan E-Modul Project Based Learning pada Mata Pelajaran Instalasi Motor Listrik. Jurnal Imiah Pendidikan Dan Pembelajaran, 3(3), 306–315. https://doi.org/https://doi.org/10.23887/jipp.v3i3.21840

Ricu Sidiq, & Najuah. (2020). Pengembangan E-Modul Interaktif Berbasis Android pada Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar. Jurnal Pendidikan Sejarah, 9(1), 1–14. https://doi.org/10.21009/jps.091.01

Sinaga, M. I., Simaremare, A., & Wau, Y. (2022). Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Aplikasi Qr Code Generator untuk Meningkatkan Kemampuan Bahasa Inggris Siswa Taman Kanak-Kanak. Jurnal Basicedu, 6(6), 9887–9897. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i6.4082

Suci Ramanda, E., Yogica, R., Rustiono, R., & Selaras, G. H. (2023). Validitas E-Modul Interaktif Menggunakan Smart Apps Creator Bermuatan Pendekatan Kontekstual tentang Materi Ekosistem untuk Peserta Didik di SMA: (Validity of Interactive E-Modules Using Smart Apps Creator Containing Contextual Teaching and Learning about Ecosystem Materials for High School Students). BIODIK, 9(2), 93–102. https://doi.org/10.22437/biodik.v9i2.20225

Suryani, Y., Taupiqurrahman, O., & Kulsum, Y. (2020). Mikologi. PT. Freeline Cipta Granesia.

Widi, L., Dyah, U., & Indriyanti, R. (2014). Penerapan Metode Case Study untuk Mengoptimalkan Hasil Belajar Siswa Materi Hama dan Penyakit Tumbuhan. LIK: Lembaran Ilmu Kependidikan, 43(2), 50229. http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/LIK

Wulandari, F., Yogica, R., & Darussyamsu, R. (2021). Analisis Manfaat Penggunaan E-Modul Interaktif sebagai Media Pembelajaran Jarak Jauh di Masa Pandemi COVID-19. Khazanah Pendidikan, 15(2), 139. https://doi.org/10.30595/jkp.v15i2.10809

Yani Suryani, H., & Tri Cahyanto, Ms. (2022). PENGANTAR JAMUR MAKROSKOPIS.

Yusha, C. M., & Risnani, L. Y. (2023). Pengembangan Modul Digital Berbasis Google Sites pada Materi Sistem Pertahanan Tubuh Kelas XI: (Developing Digital Module Based Google Sites for Material Immune System for 11th Grade of Senior High School). BIODIK, 9(3), 23–36. https://doi.org/10.22437/biodik.v9i3.27678

Downloads

Published

2024-03-05

How to Cite

Harlis, H., Dara Mutiara Aswan, & Wulandari, I. R. (2024). Kebutuhan E-Modul Interaktif Basidiomycota berbasis Case Study dengan Mengintegrasikan QR Code: The Need for a Basidiomycota Case Study-based Interactive E-Module by Integrating QR Codes. BIODIK, 10(1), 1-7. https://doi.org/10.22437/biodik.v10i1.31900

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)