Konservasi Tanah dan Karbon Melalui Pemanfaatan Biochar Pada Pertanaman Kedelai

Authors

  • Endriani Endriani Fakultas Pertanian, Universitas Jambi
  • Agus Kurniawan Fakultas Pertanian, Universitas Jambi

DOI:

https://doi.org/10.22437/jiituj.v2i2.5980

Abstract

Perbaikan kualitas lahan kering terdegradasi merupakan keharusan, khususnya untuk menunjang ketahanan pangan. Bahan pembenah tanah berupa biochar merupakan salah satu alternatif yang dapat digunakan untuk memulihkan lahan – lahan kering terdegradasi. Tujuan penelitian ini adalah: 1.   Mempelajari pengaruh beberapa formula arang hayati  terhadap konservasi tanah dan karbon melalui pemanfaatan biochar pada pertanaman kedelai. Penelitian lapangan dilaksanakan pada lahan petani order Utisol di Desa Talang Kerinci Kecamatan Sungai Gelam Kabupaten Muaro Jambi, sedangkan analisis tanah akan dilakukan di Laboratorium Fisika dan Mineralogi Tanah dan Laboratorium Kimia dan Kesuburan Tanah Fakultas Pertanian UNJA. Penelitian akan dilakukan selama 6 bulan pada tahun 2017. Penelitian dirancang  menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dengan perlakuan introduksi soil amandement  sebagai berikut  : b0 : kontrol; b1  :  biochar sekam padi 5 ton/ha  ; b2:biochar serbuk gergaji 5 ton/ha; b3 : biochar tempurung kelapa 5 ton/ha ; b4 : biochar sekam padi 10 ton/ha ; b5:  biochar serbuk gergaji 10 ton/ha; b6 : biochar tempurung kelapa  10 ton/ha.  Semua peubah  kualitas tanah dan komponen agronomis tanaman kedelai serta komponen produksi dianalisis secara statistik dan dilakukan uji lanjut Duncan Mutiple Range Test (DNMRT) pada taraf α 5 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Pemberian biochar  sekam padi, biochar serbuk gergaji dan biochar tempurung kelapa sudah dapat meningkat kandungan bahan organik, menurunkan bobot volume dan meningkatkan porositas total; (2)  pemberian biochar  sekam padi, biochar serbuk gergaji dan tempurung kelapa meningkatkan biomassa pucuk dan biomassa perakaran tanaman, serta meningkatkan biomassa total; (3) Pemberian biochar sekam padi, serbuk gergaji dan tempurung kelapa menghasilkan cadangan karbon tanah tertinggi; (4)  Sekuestrasi karbon tertinggi terjadi pada lahan, dimana  cadangan karbon tanaman tertinggi adalah pada bagian puucuk tanaman ; (5) Pemberian biochar sekam padi, serbuk gergaji dan tempurung kelapa  meningkatkan bobot kering biji kedelai.  Hasil kedelai tertinggi dijumpai pada pertanaman uyang diberi biochar sekam padi 10 ton/ha.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2018-12-13 — Updated on 2018-12-13

Versions

How to Cite

Endriani, E., & Kurniawan, A. (2018). Konservasi Tanah dan Karbon Melalui Pemanfaatan Biochar Pada Pertanaman Kedelai. Jurnal Ilmiah Ilmu Terapan Universitas Jambi, 2(2), 93-106. https://doi.org/10.22437/jiituj.v2i2.5980