This is an outdated version published on 2017-06-09. Read the most recent version.

EFEKTIFITAS CUBBIN JACKSON DALAM MENGKAJI RISIKO DEKUBITUS PADA PASIEN INTENSIVE CARE UNIT

DOI:

https://doi.org/10.22437/jiituj.v1i1.3755

Keywords:

Dekubitus, ICU, Skala Cubbin-Jackson

Abstract

Dekubitus saat ini menjadi suatu komplikasi yang berbahaya bagi pasien Intensive Care Unit(ICU) karena dapat menyebabkan kematian. Angka kejadian dekubitus yang tinggi di suatu ruangan  menunjukan rendahnya kualitas  perawatan pada pasien dan hal ini akan berdampak pada tingginya biaya perawatan, sehingga diperlukan upaya pencegahan untuk menurunkan angka kejadian dekubitus. Salah satu pecegahan dekubitus adalah melakukan pengkajian risiko dekubitus dengan menggunakan skala   ukur yang sudah terukur dalam mengkaji risiko dekubitus diruangan tersebut. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kuantitatif randomized control trial. Peneliti akan menggunakan 30 sampel yang memenuhi kriteria inklusi dengan tehnik random sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar observasi skala Cubbin-Jackson. Analisis data dilakukan dengan menggunakan t- test untuk melihat pengaruh dari penilaian risiko dekubitus dengan menggunakan skala Cubbin-Jackson dalam upaya pencegahan dekubitus. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa rata- rata nilai kejadian luka dekubitus pada responden yang dikaji menggunakan skala cubbin Jackson adalah 10,24 dengan standar deviasi 4,39. Sedangkan pada kelompok control yang  menggunakan skala braden selisih  skors sebesar 2,52 dengan standar deviasi 2,84. Hasil uji statistis didapatkan nilai p=0,000 (alpha Ë‚ 0,05), yang berarti dapat disimpulkan ada perbedaan yang signifikan pada pasien yang dilakukan penilaian risiko dekubitus dengan menggunakan skala cubbin Jackson di ruang ICU.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2017-06-09

Versions

How to Cite

EFEKTIFITAS CUBBIN JACKSON DALAM MENGKAJI RISIKO DEKUBITUS PADA PASIEN INTENSIVE CARE UNIT. (2017). Jurnal Ilmiah Ilmu Terapan Universitas Jambi, 1(1), 93-97. https://doi.org/10.22437/jiituj.v1i1.3755