Pengembangan Buku Ajar Pengayaan Membaca Pantun Melayu

Main Article Content

Kamarudin Kamarudin

Abstract

Abstrak


Penelitian ini bertujuan mendeskripsi dan mengidentifikasi  pantun Melayu Jambi, Indonesia  sebagai buku ajar  membaca. Penelitian ini dilaksanakan di Jambi,  Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subjek penelitian adalah guru dan siswa sekolah menengah pertama. Pengumpulan data menggunakan teknik  pengamatan dan  wawancara.   Analisis data menggunakan langkah-langkah yang disarankan oleh Milles dan Huberman, yaitu  (1) pengumpulan data, 2) reduksi data, (3) penyajian data dan,  (4) penarikan simpulan.  Analisis dilanjutkan dengan penarikan simpulan berdasarkan pada tema-tema yang menjadi fokus eksplorasi. Pemeriksaan validitas data dilakukan dengan memperpanjang waktu penelitian dan triangulasi. Hasil uji ahli menunjukkan bahwa buku ajar yang dikembangkan termasuk kategori layak (rerata skor 3.80). Saran ahli terhadap buku ajar adalah  perbaikan penggunaan ejaan, istilah dan kata-kata serta  kegrafikaan. Hasil uji praktisi (guru) menunjukkan bahwa buku ajar yang dikembangkan termasuk kategori sangat layak   (rerata skor 3,86). Saran dari praktisi (guru) adalah perbaikan penggunaan ejaan dan istilah-istilah baru.  Hasil uji pengguna (siswa) menunjukkan bahwa buku ajar yang dikembangkan termasuk kategori sangat layak (rerata 3.89).  Saran dari pengguna adalah penggantian kata sulit dan kejelasan pemberian tugas. Pembahasan hasil uji ahli, uji praktisi, dan uji pengguna menunjukkan bahwa buku ajar yang dikembangkan termasuk ke dalam kategori layak atau baik.


KATA KUNCI:   Pengembangan, Buku ajar, Pantun


Abstract


This study aims to describe and identify the Jambi Malay pantun, Indonesia as a textbook for reading. This research was conducted in Jambi, Indonesia. This research uses qualitative methods with a descriptive approach. The research subjects were teachers and junior high school students. Data collection using observation and interview techniques. Data analysis used the steps suggested by Milles and Huberman, namely (1) data collection, 2) data reduction, (3) data presentation and, (4) drawing conclusions. The analysis is continued with drawing conclusions based on the themes that are the focus of exploration. Checking the validity of the data was carried out by extending the research time and triangulation. The expert test results showed that the textbook developed was in the feasible category (mean score 3.80). Expert advice on textbooks is to improve the use of spelling, terms and words and graphics. The results of the practitioner (teacher) test show that the textbook developed is in the very feasible category (mean score 3.86). The practitioner's (teacher) suggestion is to improve the use of spelling and new terms. The results of the user test (students) showed that the textbook developed was in the very feasible category (mean 3.89). Suggestions from users include substituting difficult words and clarity of assignment. Discussion of the results of expert tests, practitioner tests, and user tests shows that the textbook developed is in the proper or good category.


KEY WORDS:   Development, Textbook, Rhymes

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Kamarudin, K. (2021). Pengembangan Buku Ajar Pengayaan Membaca Pantun Melayu. Pena : Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra, 10(2), 31-46. Retrieved from https://online-journal.unja.ac.id/pena/article/view/12056
Section
Vol. 10, No. 2 Desember 2020, Pena: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra

References

Alkan, C. 1996. EÄŸitim Teknolojisi. Ankara: Atilla Kitabevi.

Crawford, JR & Henry, JD., 2003. The Depression Anxiety Stress Scale (DASS): Normative data and latent structure in a large non-clinical sample. British Journal of Clinical Psychology. (2003), 42, 111-113.http.www.serene.me.uk/docs/asseass/dass-21.pdf

Davison, D. M., & Miller, K. W. (1998). An Ethnoscience Approach to Curriculum Issues for American Indian Students. School Science and Mathematics, 98(5), 260-265. doi:10.1111/j.1949-8594.1998.tb17299.x

Ellis, R. (1997). The empirical evaluation of language teaching materials. ELT uJournal 51,36-42.

Effendi, 2013. Pantun Budaya Melayu Selamatkan Taman Nasional Berbak dan Hutan Mangrove Tanjung Jabung Timur. Dispora. Muara Sabak.

Gall, M.D., Gall, J.P. dan Borg, W.R. 2003. Educational research. Boston: Pearson Educational, Inc. Jakafil. 2012. Membaca Pantun. http://jakafilyamna.blogspot.com.

Muslich, Masnur. 2010. Teksbook Writting. Jogjakarta:AR-Ruzz Media.

Miles, Matthew B. And A Michael Huberman. 1984. Qualitative Data Analisis A Sourcebook of New Methods. London: Sage Publication

Sezgin, Zuhal Çeliktürk & Akyol. Hayati (2015). Improving Reading Skills of

Fourth Grade Elemantary Student Who Has Reading Disability. Turkish Journal of Education, 4(2),5.

Sugiarto, Eko. 2015. Mengenal Sastra Lama. Yogyakarta. Andi Yogyakarta

Shulman, L.S. (1986). Those who understand; knowledge growth in teaching.Educational Researcher, 15 (2), 414.

Tompkins, Gall Edan Kenneth Hoskisson. 1995. Language Arts Content and Teaching Strategis. New York. Englewood Cliffs.

Wahyuni, Risti. 2014. Kitap Lengkap Puisi, Prosa dan Pantun Lama. Jogjakarta.Saupa

Ur, P. 2009. A Course in Language Teaching: Practice and Theory. 17 Printing Cambridge: Cambridge University Press.

Anonim. 2018. Contoh Pantun Nasehat. https://thegorbalsla.com

Kemdikbud. 2016. Ciri Umum Puisi Rakyat. https://kemendukbud.go.id

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Dokumen Kurikulum 2013, Jakarta: Kemendikbud.

Yılmaz, Mehmet & Gündüz, Ertunç & Çimen, Osman & Karakaya, Ferhat (2017). Examining of biology subjects in the science textbook for grade 7 regarding scientific content. Turkish Journal of Education, 6 (3), 128.