Analisis Pergerakan Wacana Dugaan Pelecehan Seksual pada Beberapa Finalis Miss Universe Indonesia

Penulis

  • Yuliana Kristianti Universitas Gadjah Mada
  • Mashud Mashud Universitas Gadjah Mada
  • Nita Puspita Sari Universitas Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.22437/kalistra.v3i2.29668

Kata Kunci:

BREAK, analisis wacana kritis, pelecehan seksual

Abstrak

Allegations of sexual harassment against several Miss Universe Indonesia finalists have drawn pros and cons. Online mass media in Indonesia shows that there are parties who support the victim, but there are also those who doubt the victim's statement because it has not been proven by law. This research aims to observe and analyze the movement of discourse as seen from various statements from parties supporting victims, such as the Minister of Women's Empowerment and the Fourth Winner of Miss Universe Indonesia, as well as parties who doubt allegations of sexual harassment, such as former CEO of Miss Universe Indonesia Poppy Capella. Data collection was carried out using documentation methods and recording techniques which were then analyzed using Sawirman's BREAK (Base, Relationship, Equilibrium, Actualization, and Keberlanjutan wacana/Discourse Sustainability) critical discourse analysis theory. The results of this research show that the discourse movement regarding alleged sexual harassment among the Miss Universe Indonesia finalists is divergent-divergent (DIDI).

Abstrak

Dugaan pelecehan seksual terhadap beberapa finalis Miss Universe Indonesia menuai pro dan kontra. Media massa online di Indonesia menunjukkan ada pihak yang mendukung korban, namun ada juga yang meragukan pernyataan korban karena belum dibuktikan kebenarannya oleh hukum. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati dan menganalisis pergerakan wacana yang dilihat dari berbagai pernyataan pihak-pihak pendukung korban, seperti Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Pemenang Keempat Miss Universe Indonesia, serta pihak yang meragukan dugaan pelecehan seksual, seperti Mantan CEO Miss Universe Indonesia Poppy Capella. Pengumpulan data dilakukan dengan metode dokumentasi dan teknik pencatatan yang selanjutnya dianalisis menggunakan teori analisis wacana kritis BREAK (Basis, Relasi, Ekulibrium, Aktualisasi, dan Keberlanjutan wacana) dari Sawirman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gerakan wacana dugaan pelecehan seksual pada para finalis Miss Universe Indonesia bersifat divergen-divergen (DIDI).

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Adek, M. (2016). Analisis Perbandingan Wacana Kampanye Hitam dan Putih tentang Jokowi pada Pilpres 2014 dan Pergerakan Wacananya. Tesis. Pascasarjana Linguistik Universitas Andalas.

Collider Rohan. (1998). Pelecehan Seksual: Hubungan Dominasi Mayoritas dan Minoritas. Yogyakarta: Tiara Wacana Yogya.

Danim, Sudarwan. (2000). Pengantar Studi Penelitian Kebijakan. Jakarta: Sinar Grafika Offset.

Eriyanto. (2006). Analisis Wacana Pengantar Analisis Teks Media. Yogyakarta: LkiS.

Herbert, C. (1992). Sexual Harassment in Schools: A Guide for Teachers. London: David Fulton Ltd.

Harza, Muhammad Fauzan, et al. (2020). Pergerakan Wacana Pembangunan Tol Ruas Padang Sicicin di Sumatra Barat. Linguistik: Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 5 No 1. P-ISSN 2541-3775. Retrieved September 27, 2023, from http://jurnal.um-tapsel.ac.id/index.php/Linguistik/article/view/2900

Irawan, Ferri & dkk. (2020). Analisis Tipe Pergerakan Wacana tentang Nietzche di Kalangan Agamawan dalam Perspektif Teori BREAK. SALINGKA: Majalah Ilmiah Bahasa dan Sastra, 17(1), 77-87. DOI: https://doi.org/10.26499/salingka.v17i1.301

Kridalaksana, Harimurti. (1993). Kamus Linguistik. Jakarta: PT Gramedia Pustaka.

Nasution, S. (2016). Pergerakan Wacana Simbol Pinokio: Analisis Teori BREAK. Tugas Akhir Matakuliah Bahasa dan Ideologi. Universitas Andalas Padang. Utama.

Pratiwi, Anne, dkk. (2020.) Analisis Basis Perbandingan Wacana Iklan Produk Kecantikan Dalam Media Televisi Indonesia dan Pergerakan Wacananya. Salingka, Majalah Ilmiah Bahasa dan Sastra Vol 17 No 1. Retrieved September 27, 2023 from https://salingka.kemdikbud.go.id/index.php/SALINGKA/article/view/271/167

Putri, Aprilia Kartika, et al. (2023). Analisis Pergerakan Wacana Kasus Agni. Kajian Linguistik dan Sastra Vol 2 No 2. E-ISSN 2963-7988. DOI: https://doi.org/10.22437/kalistra.v2i2.24690

Reflinaldi. (2018). Pergerakan Wacana Konflik Sunni-Syi’ah di Balik Prahara Suriah: Analisis Teori BREAK Media Massa Suriah dan Indonesia. Diwan: Jurnal Bahasa dan Sastra Arab, Vol. 10, Edisi 2. P-ISSN: 2339-2088 E-ISSN: 2599-2023. DOI: https://doi.org/10.15548/diwan.v10i20.155

Sawirman. (2011). E-135 Reader: Media Meliput Teror. Padang: Pusat Studi Ketahanan Nasional Universitas Andalas.

Windhu, Marsana. (1992). Kekuasaan dan Kekerasan Menurut Johan Galtung. Yogyakarta: Kanisius.

Wise, S. dan Stanley, L. (1987). Georgia Porgie: Sexual Harassment in Everyday Life. London: Pandora Press.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2024-05-07

Cara Mengutip

Kristianti, Y., Mashud, M., & Sari, N. P. (2024). Analisis Pergerakan Wacana Dugaan Pelecehan Seksual pada Beberapa Finalis Miss Universe Indonesia. Kajian Linguistik Dan Sastra, 3(2), 99-111. https://doi.org/10.22437/kalistra.v3i2.29668

Terbitan

Bagian

Articles