DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA TERHADAP ANAK AUTIS DALAM MENJALANI PROGRAM TERAPI DI PUSAT LAYANAN AUTIS PROVINSI JAMBI FAMILY SOCIAL SUPPORT FOR AUTISTIC CHILDREN IN UNDERGOING THE THERAPY PROGRAM AT THE PUSAT LAYANAN AUTIS JAMBI PROVINCE.

Main Article Content

Olivia Anwar Tahsa
Yun Nina Ekawati

Abstract

ABSTRACT


Introduction The health and development of autistic children are very dependent on the active role and support of the family. Family social support is very influential on the development of children with autism, the provision of appropriate social support is expected to optimize their needs and improve their quality of life. Social support consists of emotional support, instrumental support, informational support, and reward support. This research aims to see the description of the social support of families of autistic children undergoing a therapy program at the Pusat Layanan Autis Jambi Province based on predetermined aspects.


Method This research is a quantitative research using the descriptive method. The research subjects were 48 parents of PLA Jambi Province students obtained by thetotal sampling technique. Data collection is done online using Google Forms. The data analysis technique used univariate analysis with the help of the JASP application.


Results The results showed that of the 48 respondents, 39 people (81.3%) had provided social support in the good category, 9 respondents (18.7%) had provided social support in the fairly good category and 0 respondents (0.0% ) has provided social support in the poor category.


Conclusions and Recommendation Reward support is the biggest support given by parents to their children who have autism disorders in undergoing the PLA therapy program in Jambi Province.


Keywords: Children with autism disorders, family social support.


ABSTRAK
Pendahuluan Kesehatan dan perkembangan anak dengan gangguan autisme sangat bergantung pada peran aktif dan dukungan dari keluarga. Dukungan sosial keluarga sangat mempengaruhi perkembangan anak dengan gangguan autisme, memberikan dukungan sosial yang tepat diharapkan dapat mengoptimalkan kebutuhan dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Dukungan sosial terdiri dari dukungan emosional, dukungan instrumental, dukungan informasi, dan dukungan penghargaan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran dukungan sosial keluarga terhadap anak autis dalam menjalani program terapi di Pusat Layanan Autis Provinsi Jambi berdasarkan aspek-aspek yang telah ditentukan.


Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan metode deskriptif. Subjek penelitian sebanyak 48 orang tua peserta didik PLA Provinsi Jambi yang diperoleh dengan teknik total sampling. Pengumpulan data dilakukan secara online menggunakan google form. Teknik analisis data menggunakan analisis univariat dengan menggunakan bantuan program aplikasi JASP.


Hasil: Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 48 responden, sebanyak 39 orang (81,3%) sudah memberikan dukungan sosial dengan kategori baik, 9 orang responden (18,7%) memberikan dukungan sosial dengan kategori cukup dan 0 orang responden (0,0%) memberikan dukungan sosial dengan kategori buruk.


Kesimpulan dan Saran: Dukungan penghargaan merupakan dukungan paling besar yang diberikan oleh orang tua kepada anaknya yang mengalami gangguan autisme dalam menjalani program terapi di PLA Provinsi Jambi.


Kata Kunci: Anak dengan gangguan autisme, dukungan sosial keluarga

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Tahsa, O. A. ., & Ekawati , Y. N. . (2022). DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA TERHADAP ANAK AUTIS DALAM MENJALANI PROGRAM TERAPI DI PUSAT LAYANAN AUTIS PROVINSI JAMBI: FAMILY SOCIAL SUPPORT FOR AUTISTIC CHILDREN IN UNDERGOING THE THERAPY PROGRAM AT THE PUSAT LAYANAN AUTIS JAMBI PROVINCE. Jurnal Psikologi Jambi, 6(2), 41-51. https://doi.org/10.22437/jpj.v6i02.17367
Section
Articles

References

Ardyanto, F. (2010). Dukungan Sosial Orang Tua pada Anak Berkebutuhan Khusus.

Arfandi, Z., Susilo, E., & Widodo, G. G. (2014). Hubungan Antara Dukungan Sosial Keluarga Dengan Kemampuan Perawatan Diri Pada Anak Retardasi Mental Di Slb Negeri Ungaran. Jurnal Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Stikes Ngudi, 26, 1–6.

Farida. (2015). Bimbingan Keluarga dalam Membntu Anak Autis (Kehebatan Motif Keibuan). Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 63-88.

Fhatri, & Zonalisa. (2019). Perspektif Orangtua Terhadap Anak Autisme dan peranannya dalam terapi (Studi kasus PLA provinsi kepulauan bangka belitung). ilmiah penddikan islam,154-159.

Firdaus, W. H. (2020). Analisis Faktor Penyebab Perilaku Tantrum. Medical Technology and Public Health Journal, 55-60.

Fitri, A., Saam, Z., & Hamidy, Y. (2016). Pengaruh Dukungan Sosial Keluarga Terhadap Perilaku Anak Autis di Kota Pekanbaru, vol 10 (1), 47-57.

Kidd, S.L. (2013). Anakku autis, aku harus bagaimana. Jakarta: Bhuana Ilmu Populer.

Mayasari & Arifah (2009). Hubungan antara Dukungan Keluarga dengan Prestasi Belajar Anak Retardasi Mental Ringan di Sekolah Luar Biasa C Yayasan Sosial Setya Darma Surkarta.

Miranda, D. (2013). Strategi Coping Dan Kelelahan Emosional (Emotional Exhaustion) Pada Ibu Yang Memiliki Anak Berkebutuhan Khusus. Psikoborneo, 1(2).

Notoatmodjo, Soekidjo 2003). Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta.

Notoatmodjo, Soekidjo. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta: Jakarta.

Nursalam. (2003). Konsep & Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Salemba Medika. Jakarta.

Pancawati, R (2013). Penerimaan Diri dan Dukungan Orangtua terhadap Anak Autis. Psikoborneo, Vol 1, No 1, 23-27

Periantalo, J. (2016), Penelitian Kuantitatif untuk Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Sarafino, E.P. 2011. Health Psychology: Biopsychosocial Interactions 7th. New York: John Wiley & Sons, Inc.

Sarasvati. 2004. Meniti Pelangi: Perjalanan Seorang Ibu Yang Tak Kenal Menyerah Dalam Membimbing Putranya Keluar dari Belenggu ADHD dan Autisme. PT. Elex Media

Sidabutar, Neolaka, & Simbolon. (2020). Peran Orangtua Dalam Menangani Anak Autisme. Jurnal Manajemen Pendidikan. Volume 9, No 1.

Smet, B.1994. Psikologi Kesehatan. Jakarta: PT. Grasind

Sipahutar, I. E., & Agustin, N. P. (2016). Dukungan Keluarga dalam Merawat Anak Autis. Jurnal Gema Keperawatan Vol 9, No 2, 156-161.

Supartini, Yupi. (2004). Buku Ajaran Konsep Keperawatan Anak. Jakarta: ECG.

Sutinah. (2017). Terapi bermain berpengaruh terhadap kemampuan interaksi sosial pada anak autis. Riset Informasi Kesehatan, Vol. 6 No.1, 41-51.

Wangi, A. A., & Budisetyani, I. G. (2020). Bentuk dukungan sosial orangtua dan kemampuan penyesuaian diri pada anak dengan Autistic Spectrum Disorder (ASD). Jurnal Psikologi Udayana I, 207-215.