Penerapan Data Mining untuk Prediksi Mahasiswa Berpotensi Non-Aktif Menggunakan Algoritma C4.5: Studi Kasus STMIK Primakara
DOI:
https://doi.org/10.22437/jiituj.v6i1.19600Abstract
Mahasiswa non-aktif merupakan mahasiswa yang tidak melakukan registrasi awal atau tidak melakukan perkuliahan selama satu semester. Adanya mahasiswa non-aktif di suatu perguruan tinggi akan berdampak menurunnya nilai perguruan tinggi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi mahasiswa yang berpotensi non-aktif di kampus STMIK Primakara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Knowledge Discovery from Data (KDD) dengan lima tahapan yaitu: selection, preprocessing, transformation, data mining, dan interpretation/evaluation. Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan permintaan data riwayat perkuliahan mahasiswa kepada kampus STMIK Primakara. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa mahasiswa dengan nilai IPK 0 – 1.99 atau 2.00 – 2.75, Jenis Tinggal Kontrakan atau Kos dan Jarak ke kampus cukup dekat, jauh dan sangat jauh diprediksi mahasiswa yang berpotensi non-aktif. Adapun atribut yang paling mempengaruhi mahasiswa berpotensi non-aktif di kampus STMIK Primakara adalah IPK sedangkan yang tidak terlalu mempengaruhi adalah status pembayaran SPP.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Dewa Made Aryadi Mertha Sanjaya, A. A. Istri Ita Paramitha, Nengah Widya Utami
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.