Meningkatkan Kemampuan Bercerita Fabel Bahasa Indonesia melalui Media Boneka pada Siswa Kelas VII SMP

Main Article Content

Anggraini .

Abstract

Abstrak


Penelitian ini berawal dari rendahnya kemampuan Berbicara, pembelajaran menceritakan kembali Fabel yang dibaca/didengar peserta didik kelas VII di SMP N 4 Jambi. Tujuan penelitian ini meningkatkan keterampilan, motivasi dan membantu peserta didik mengatasi kesulitan dalam bercerita fabel, dengan menggunakan media boneka.Penelitian ini dilakukan dengan 2 (dua) siklus dengan masing-masing siklus dirancang 4 (empat) kegiatan, yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, serta refleksi. Data diambil dengan menggunakan instrument lembar pengamatan, data tampilan unjuk kerja atau hasil belajar peserta didik, sikap, dan pengetahuan. Analisis data secara deskriptif dengan teknik persentase. Hasil observasi guru menyatakan aktivitas peserta didik mengalami peningkatan  hasil belajar dari Siklus I , siklus I, dan siklus II, yaitu aspek keterampilan 55,60%, aspek sikap 30,49%, aspek pengetahuan 71,34%. Penggunaan media Boneka meningkatkan keterampilan, motivasi, dan aktivitas belajar peserta didik.


 


Kata kunci: Media Boneka, Keterampilan Bercerita Fabel Bahasa Indonesia


 


Abstract


This research started from the low ability to speak, The lesson recounts the fable that are read/heard by 7th graders at junior high school 4 Jambi, The purpose of this research is increasing skills, motivation, and helping the learners to overcome difficulties in telling fables by using the puppet medium, This research was conducted with 2 (two) cycles with each cycles was designed 4 (four) activities that is planning, implementation, observation and reflection, Data was taken with using instrument observation sheet, data display performance or learning outcomes of learners, attitude, and knowledge. Analysis of data descriptively with  percentage technique. The result of teacher observation claim the activities of learners have increased learning outcomes from precycle, cycle I, cycle II, that is skill aspect 55,60%, attitude ascpect 30,49%, knowledge aspect 71,34%. The use puppet media enchances motivation skill and learning activity of learners.


 


Keywords: Puppet media, the skill of telling Indonesian fables

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
., A. (2019). Meningkatkan Kemampuan Bercerita Fabel Bahasa Indonesia melalui Media Boneka pada Siswa Kelas VII SMP. Pena : Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra, 8(1), 32-52. Retrieved from https://online-journal.unja.ac.id/pena/article/view/6569
Section
Vol 8 No. 1 Desember 2018 Pena: Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia