Keterkaitan Pendapatan Usahatani Padi Sawah Terhadap Status Gizi Rumah Tangga Petani Padi Di Desa Rawan Pangan Kecamatan Muara Sabak Timur Kabupaten Tanjung Jabung Timur

Authors

  • Dwa Kita Dwa Kita Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Unja
  • Suandi Suandi Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Unja
  • Yusma Damayanti Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Unja

DOI:

https://doi.org/10.22437/jiseb.v23i02.11904

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui besarnya pendapatan usahatani padi sawah, 2) status gizi rumah tangga petani padi sawah, 3) melihat apakah ada keterkaitan antara pendapatan usahatani padi sawah terhadap status gizi rumah tangga petani padi sawah di Kecamatan Muara Sabak Timur Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Metode penelitian yang digunakan ialah melalui wawancara secara langsung keresponden, metode pengumpulan data yang digunakan ialah pengumpulan data primer dan skunder serta teknik analisis data yang digunakan yang digunakan ialah analisis statistik non parametric dengan menggunakan uji kontingensi chi-square. Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata besaran pendapatan usahatani adalah Rp.7.487.127/MT. Konsumsi energi petani adalah 1795 kkal/kap/hari yang masih dibawah standar dan konsumsi protein petaniadalah 66 gr/kap/hari yang sudahmemenuhistandar. Dari hasil uji Chi-Square disimpulkan bahwa terdapat keterkaitan antara pendapatan usahatani padi sawah terhadap status gizi rumah tangga petani padi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui besarnya pendapatan usahatani padi sawah, 2) status gizi rumah tangga petani padi sawah, 3) melihat apakah ada keterkaitan antara pendapatan usahatani padi sawah terhadap status gizi rumah tangga petani padi sawah di Kecamatan Muara Sabak Timur Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Metode penelitian yang digunakan ialah melalui wawancara secara langsung keresponden, metode pengumpulan data yang digunakan ialah pengumpulan data primer dan skunder serta teknik analisis data yang digunakan yang digunakan ialah analisis statistik non parametric dengan menggunakan uji kontingensi chi-square. Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata besaran pendapatan usahatani adalah Rp.7.487.127/MT. Konsumsi energi petani adalah 1795 kkal/kap/hari yang masih dibawah standar dan konsumsi protein petaniadalah 66 gr/kap/hari yang sudahmemenuhistandar. Dari hasil uji Chi-Square disimpulkan bahwa terdapat keterkaitan antara pendapatan usahatani padi sawah terhadap status gizi rumah tangga petani padi.

Milfitra W. 2016.Analisi Pendapatan Usahatani Padi Sawah di Desa Rokan Koto Ruang Kecamatan Rokan Koto IV Koto Kabupaten Rokan Ulu. Fakultas Pertanian. Universitas Jambi.

Mubyarto. 1994. Pengantar Ekonomi Pertanian. LP3ES. Jakarta.

Muhilal, Jalal F dan Hardiansyah.1998.Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan Widiakarya Nasional Pangandan Gizi V. LIPI. Jakarta.

Nilasari. 2013. Hubungan Antara Pendapatan Dengan Proporsi Pengeluaran Pangan Dan Kecukupan Gizi Rumah Tangga Petani Di Kabupaten Cilacap. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor.

Sarimanah A. 2014. Pengaruh Pendapatan Terhadap Status Gizi Rumah Tangga Petani Karet Di Kecamatan Singkut Kabupaten Sarolangun. Fakultas Pertanian. Universitas Jambi.

Published

2021-06-23

How to Cite

Dwa Kita, D. K., Suandi, S., & Damayanti, Y. (2021). Keterkaitan Pendapatan Usahatani Padi Sawah Terhadap Status Gizi Rumah Tangga Petani Padi Di Desa Rawan Pangan Kecamatan Muara Sabak Timur Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis, 23(02), 26-33. https://doi.org/10.22437/jiseb.v23i02.11904