HUBUNGAN ANTARA INDEKS MASSA TUBUH ( IMT ) TERHADAP KEJADIAN GENU VARUM DAN GENU VALGUM PADA ANAK-ANAK DI KOTA JAMBI
DOI:
https://doi.org/10.22437/joms.v1i1.14530Abstract
ABSTRACT
Background: Genu varum and Genu valgum are disorders of the growth of the leg bones caused by a shift in rotation in the joints between the knee and thigh bones, resulting in an abnormal angle between the thighbones and knees. Several factors can lead to excessive genu varum and genu valgum, include the development lower extremity of children, pathological condition, genetic predisposition, and high body mass index. Based on this, a study was conducted to determine whether there was a relationship between body mass index and genu varum and genu valgum in children. Methods: This type of research used in this research is a descriptive cross sectional. The research was conducted in kindergarten or early childhood education from 4 sub-districts in the city of Jambi, namely kecamatan jambi timur, kota baru, telanaipura and danau sipin during June-October 2019. The respondents consisted of 245 children who attend kindergarten or early childhood education in the city of Jambi. This research was conducted by measuring the respondent's weight, height and leg shape. Results: The results of the Spearman Correlation test have a positive value of 0.01, so it can be said that the relationship between Body Mass Index and genu varum and genu valgum is unidirectional. Conclusions: There is a significant correlation between the Body Mass Index to Genu varum and genu valgum, where the increase in body mass index, the more risk of genu varum and genu valgum.
Keywords: Body mass Index, Genu varum, genu valgum.
ABSTRAK
Latar Belakang: Genu varum dan Genu valgum adalah gangguan pertumbuhan tulang kaki yang disebabkan terjadinya pergeseran rotasi pada persendian antara tulang lutut dan tulang paha sehingga mengakibatkan sudut yang terbentuk diantara kedua tulang paha dan lutut menjadi tidak normal. Genu varum dan Genu valgum dipengaruhi oleh perkembangan anggota gerak bawah anak, kondisi patologis, faktor genetik, dan indeks massa tubuh yang tinggi. Berdasarkan hal tersebut, maka dilakukan penelitian untuk mengetahui apakah terdapat hubungan indeks massa tubuh terhadap kejadian Genu varum dan Genu valgum pada anak-anak. Metode: Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah cross sectional yang bersifat deskriptif. Penilitian dilakukan di taman kanak-kanak (TK) atau Pendidikan anak usia dini (PAUD) dari 4 kecamatan dikota jambi yaitu kecamatan jambi timur, kota baru, telanaipura dan danau sipin selama bulan juni-oktober 2019. Responden terdiri dari 245 anak yang bersekolah di taman kanak-kanak (TK) atau Pendidikan anak usia dini (PAUD) dikota jambi. Penelitian ini dilakukan dengan cara mengukur berat badan, tinggi badan, dan bentuk kaki responden. Hasil: Hasil uji Spearman Correlation nilai positif 0,01 sehingga dapat dikatakan hubungan antara Indeks Massa Tubuh dengan Genu varum dan Genu valgum bersifat searah. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara Indeks Massa Tubuh terhadap Genu varum dan Genu valgum, dimana semakin meningkatnya indeks massa tubuh maka semakin berisiko terjadinya genu varum dan genu valgum.
Kata Kunci: Indeks massa tubuh, Genu varum, Genu valgum
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Maydina Gusta, Charles A Simanjuntak, Miftahurrahmah, Fairuz
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Journal of Medical Studies (JOMS) by Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Jambi.