Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Higiene Penjamah Makanan pada Pangan Industri Rumah Tangga di Kecamatan Geragai Tahun 2022

Authors

  • isabella josita baringbing Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Universitas Jambi, Jambi
  • Willia Novita Eka Rini Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Universitas Jambi, Jambi
  • Fitria Eka Putri Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, Universitas Jambi, Jambi

DOI:

https://doi.org/10.22437/jkmj.v7i1.23552

Abstract

Food sanitation hygiene is an effort to control the risk factors for contamination of food, both originating from food ingredients, people, places and equipment so that it is safe for consumption. Based on the East Tanjung Jabung Health profile, in the Simpang Padan Health Center work area it is known that there are still many Food Processing Places that do not meet the requirements, namely as much as 85.4%. This research is an analytic observational study with a cross sectional approach. This research was conducted on Home Industry Food (PIRT) in Geragai District. The research population was all PIRT food handlers. The research sample is 51 people, with total sampling technique. The results of this study indicate that knowledge (p = 0.008), attitude (p = 0.033) have a relationship with food handler hygiene behavior. While the level of education (p = 1.000) and food safety counseling (p = 0.934) had no relationship with food handler hygiene behavior. Knowledge, attitude and level of education are factors that greatly influence the hygiene behavior of food handlers. It is hoped that food handlers can increase their knowledge and attitudes by participating in counseling or training organized by related agencies.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Purnawijayanti H. Sanitasi Higiene dan Keselamatan Kerja dalam Pengolahan Makanan. Yogyakarta: Kanisius; 2001. 104 hal.

Kemenkes RI. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1096/ Menkes/ Per/ VI/ 2011 Higiene Sanitasi Jasaboga. Menteri Kesehatan Republik Indonesia. 2011.

Masdarini L. Kompetensi Higiene-Sanitasi Siswa dalam Pengolahan dan Penyajian Makanan di SMK Bidang Keahlian Tata Boga di Bali. J Pendidik Sains. 2013;1:100–8.

Floridiana Z. The assessment of Food Handlers’ Hygiene and Environmental Sanitation in Tofu Home Industry Jombang 2018. J Kesehat Lingkung. 2019;11(1):75.

Dinas Kesehatan Provinsi Jambi. Profil Kesehatan Provinsi Jambi Tahun 2020. 2021;(08).

Hartono A. Penyakit Bawaan Makanan. Jakarta: Egc; 2005.

Hidayati F, Ekaputri F, Amelia Y. Faktor Yang Berhubungan Dengan Cara Produksi Pangan. J Endur - Kaji Ilm Probl Kesehat. 2021;6(3):526–35.

Siswanto. Metodologi Penelitian Kesehatan dan Kedokteran. Yogyakarta: Bursa Ilmu; 2016. 213 hal.

Notoatmodjo. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta; 2012. 138 hal.

Hidayati F. Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Higiene Penjamah Makanan Di Rumah Makan Yang Ada Di Wilayah Kerja Kantor Kesehatan Pelabuhan Padang. J Endur. 2022;7(1):138–47.

Herdianti, Wiwin.T, Noviyanti. Perilaku dan Karakteristik Penjamah Makanan Terhadap Higiene Sanitasi Makanan Pada Rumah Makan. 2019;1(1).

Mayasari AI, Heryana A, K DA, Fithri NK. Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Perilaku Penjamah Makanan Di Restoran X KOta Cirebon Tahun 2018. 2018;51.

Brutu H. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Penajamah Makanan Dengan Penerapan Hygiene Sanitasi Makanan pada Rumah Makan Di Desa Sukasari Kecamatan Pegajahan Kabupaten Serdang Bedagai. UIN Sumatera Utara. 2021;72–3.

Hartini S. Hubungan Tingkat Pengetahuan Hygiene Sanitasi dan Sikap Penjamah Makanan dengan Praktik Hygiene Sanitasi. Nutr (Nutrition Res Dev Journal). 2022;02(02):16–26.

Lestari W, Aprianti. Hubungan Body Image, Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Terhadap Praktik Kebersihan Personal Tenaga Penjamah Makanan. J Ris Pangan dan Gizi. 2019;2(1):37–47.

Rahmayani R. Hubungan pengetahuan, sikap dan tindakan hygiene sanitasi pedagang makanan jajanan di pinggir jalan. AcTion Aceh Nutr J. 2018;3(2):172.

Maghafirah M, Sukismanto, Rahmuniyati ME. Hygiene Sanitasi Penjamah Makanan Di Sepanjang Jalan Raya Tajem Maguwoharjo Yogyakarta Tahun 2017. 2018;3(April):15–22.

Notoatmodjo. Promosi Kesehatan Dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta; 2007.

Liliweri A. Dasar-dasar Komunikasi Kesehatan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar; 2013.

Nurfikrizd A, Rustiawan2 A. Hubungan Karakteristik Individu Dengan Perilaku Keamanan Pangan Pada Penjamah Makanan Di Rumah Makan Kawasan Wisata Kuliner Pantai Depok Kabupaten Bantul. Naskah Publ Ahmad Dahlan. 2020;1–3.

Suryani D, Dhimas, Maulana I, Suyitno. faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku hygiene sanitasi makanan pada pekerja pembuatan kerupuk karak di home industry, Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar. Kesmas Uwigama J Kesehat Masy. 2021;7(2).

Adams, Motarjemi. Dasar-dasar Kemanan Makanan Untuk Petugas Kesehatan. Jakarta: EGC; 2014.

Notoatmodjo. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta; 2013.

Swamilaksita PD, Pakpahan SR. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Penerapan Higiene Sanitasi di Kantin Universitas Esa Unggul Tahun 2016. J Nutr Diaita. 2016;8(2):71–9.

Silalahi I, Simanungkalit C. Hubungan Sikap Penjamah Makanan Dengan Hygine Jajanan Tradisional Di Pasar Tradisional Kota Sibolga Tahun 2018. Indones Trust Heal J. 2019;1(2):82–90.

Downloads

Published

2023-03-31