Pengetahuan Lokal Suku Anak Dalam Mengenai Pemanfaatan Tumbuhan yang Berkhasiat Obat di Kawasan Nasional Bukit Dua Belas Sarolangun

Local knowledge of suku anak dalam about the utilization of medical plants in Bukit Dua Belas Sarolangun Nasional Park Area

Authors

  • Try Susanti Program Studi Tadris Biologi, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin Jambi
  • Suraida Suraida Program Studi Tadris Biologi, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin Jambi
  • Desfaur Natalia Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Jambi
  • Tri Ningsih Program Studi Tadris Biologi, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin Jambi

DOI:

https://doi.org/10.22437/biospecies.v16i2.26629

Abstract

Orang Rimba (Suku Anak Dalam) has an excellent knowledge of medicine. They are able to distinguish between poisonous plants including processing them. The purpose of this research is to find out the Species of medicinal plants, part of the plants used and how to process the plants by the Anak Dalam Tribe. This research is a qualitative descriptive research. Data is taken through semi-structured interviews, participatory observations and documentation. From the results of research obtained 48 Species of medicinal plants. Of the 48 Species, 12 Species are utilized for fever medicine, 11 Species for skin medicine, 8 Species for stomach pain / digestive problems, 8 Species for birthing drugs, 1 Species of toothache medicine, 1 Species of canker sores, 1 Species of appetite enhancer drugs, 2 Species of cough medicine, 1 Species of flu medicine and 1 Species of malaria medicine. Parts of plants that are often used for medicine are leaves. Processing the plant into an average medicine by boiling and drinking boiled water plants.

Keywords: Suku Anak Dalam, Local knowledge, medical plants

 

Abstrak

Orang Rimba (Suku Anak Dalam) memiliki pengetahuan obat-obatan yang sangat baik. Mereka mampu membedakan tumbuhan beracun termasuk mengolahnya. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui jenis tumbuhan obat, bagian dari tumbuhan yang dimanfaatkan dan cara pengolahanny tumbuhan tersebut oleh Suku Anak Dalam. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Data diambil melalui wawancara semi terstruktur, observasi partisipatif dan dokumentasi. Dari hasil peneitian didapatkan 48 jenis tanaman obat. Dari 48 jenis tersebut,12 jenis dimanfaatkan untuk obat demam, 11 jenis untuk obat kulit, 8 jenis untuk obat sakit perut/masalah pencernaan, 8 jenis untuk obat proses melahirkan, 1 jenis obat sakit gigi, 1 jenis obat sariawan, 1 jenis obat penambah nafsu makan, 2 jenis obat batuk, 1 jenis obat flu dan 1 jenis obat malaria. Bagian tanaman yang sering dimanfaatkan untuk obat yaitu daun. Pengolahan tanaman tersebut menjadi obat rata-rata dengan cara direbus dan diminum air rebusan tanaman tersebut.

Kata Kunci: Suku Anak Dalam, Pengetahuan lokal, Tumbuhan obat

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2023-07-03

Issue

Section

Articles