Durasi Kerja Berhubungan dengan Risiko Kontaminasi Merkuri Pada Pekerja Penambangan Emas Skala Kecil (PESK) di Kecamatan Limun, Sarolangun, Jambi
Keywords:
Faktor risiko, Konsentrasi Merkuri pada Rambut, PESKAbstract
Kabupaten Sarolangun merupakan daerah yang melepas emisi merkuri terbesar pada tahun 2021 dan masih terdapat daerah yang aktif melakukan kegiatan penambangan salah satunya di Kecamatan Limun. Banyak faktor risiko terhadap kontaminasi merkuri pada pekerja PESK. Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan beberapa faktor risiko kontaminasi merkuri (usia, lama tinggal, masa kerja, durasi kerja, durasi pajanan dan frekuensi pajanan) pada pekerja PESK di Kecamatan Limun. Disain penelitian adalah Cross-sectional. Penelitian dilakukan di Kecamatan Limun dengan melakukan wawancara terstruktur serta pengambilan sampel rambut pekerja PESK dan dikirim ke laboratorium PT. ALS Indonesia untuk mengetahui kandungan merkuri sebagai indikator risiko kontaminasi merkuri. Jumlah sampel dalam penelitian ini 15 orang dengan kriteria laki-laki, telah bekerja dan menetap di Kecamatan Limun lebih dari 5 tahu.Analisis data secara univariate dan bivariate menggunakan korelasi Spearman Rank pada tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian menemukan 6,7% pekerja yang memiliki kontaminasi merkuri di atas Nilai Ambang Batas yang ditetapkan WHO yakni 1 mg/kg. Faktor risiko yang mempengaruhi konsentrasi merkuri pada rambut pekerja PESK di Kecamatan Limun adalah durasi kerja (r = 0,558, P-value = 0,031). Sedangkan faktor lainnya belum dapat dibuktikan mempengaruhi konsentrasi merkuri pada rambut pekerja PESK diantaranya usia (r=-0,211, P-value = 0,451), lama tinggal (r=0,356, P-value=0,193), masa kerja (r=0,403, P-value=0,136), durasi pajanan (r=0,486, P-value=0,066) dan frekuensi pajanan (r=0,501, P-value=0,057). Faktor risiko yang mempengaruhi kontaminasi merkuri pada rambut pekerja PESK di Kecamatan Limun adalah durasi kerja. Pelu adanya rotasi bagian kerja dan penggunaan sarung tangan kulit pada saat pencucian pada penambang untuk menghindari paparan yang bersifat kontinyu.Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Pembangunan Berkelanjutan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (The Effect of Open Access)