Diagenesis Batugamping Anggota Mersip Formasi Peneta Daerah Bukit Bulan dan SekitarnyaKecamatan Limun Kabupaten Sarolangun Provinsi Jambi
DOI:
https://doi.org/10.22437/jtk.v6i02.21176Abstract
Abstrak: Lokasi penelitian berada di kawasan karst Bukit Bulan, Kecamatan Limun, Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi. Kawasan karst Bukit Bulan merupakan wilayah yang memiliki fenomena alam yang sangat menarik untuk dijadikan penelitian dikarenakan kawasan ini memiliki sebaran batugamping yang cukup luas dan membentuk bukit- bukit kerucut yang cukup tinggi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui proses- proses yang dialami batugamping hingga sampai tersingkap sangat luas dipermukaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei lapangan, dimana data dari lapangan dikorelasikan dengan data-data hasil pengolahan sampel batuan dari hasil survei lapangan. Batugamping daerah penelitian merupakan jenis batugamping dengan fasies wackeston dan batugamping kristalin yang menandakan bahwa batugamping terbentuk pada lingkungan pengendapan transisi hingga laut dangkal. Berdasarkan hasil petrografi, ditemukan adanya kalsit kristalin, mineral opak, dan kuarsa, dijumpai rongga berupa interkristalin dan pelarutan kalsit, dijumpai struktur stylolite dan sudah terbentuknya segresi mineral. Berdasarkan hasil uji asam didapatkan bahwa batugamping memiliki kandungan dolomit dan pada uji kalsimetri didapatkan bahwa batugamping memiliki kandungan lempung. Hasil analisis menunjukan bahwa tahapan diagenesis yang terjadi adalah pelarutan, sementasi, pembebanan/kompaksi, neomorfisme, pensejajaran mineral, penggantian dan dolomitisasi.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.