NILAI PENDIDIKAN LINGKUNGAN DALAM NASKAH DRAMA PADA SEBUAH TAMAN KARYA HUSEN: KAJIAN EKOKRITIK SASTRA
Abstract
Manusia merupakan makhluk yang memiliki sifat konsumtif yang sebagian besarnya hanya bisa mengkonsumsi tanpa bertanggung jawab sebagaimana mestinya memperlakukan lingkungan dengan baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji kritik ekologi di naskah drama Pada Sebuah Taman dengan kajian ekokritik sastra. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif. Data dalam penelitian ini berupa kata, frasa, klausa, dan kalimat yang memuat nilai pendidikan lingkungan. Pendekatan penelitian ini menggunakan kajian Ekokritik sastra atau kritik lingkungan. Pada naskah drama pendek Pada Sebuah Taman tersebut, menceritakan lingkungan yang tercemar akan sampah, dan tidak ada reaksi sama sekali dari pejabat untuk membantu menjaga kebersihan, sehingga semua pepohonan, bunga-bunga di taman harus tergerus banjir yang dikarenakan air hujan yang menggenang. Adapun beberapa nilai-nilai yang terdapat dalam naskah drama pendek yaitu pentingnya kesadaran dalam menjaga lingkungan sekitar, harus bergotong royong untuk menciptakan lingkungan yang indah, saling menjaga antara makhluk hidup, tumbuhan, manusia, dan hewan. Melalui kajian ini diharapkan dapat melihat dan menerapkan nilai pendidikan lingkungan di kehidupan pembaca serta membantu masyarakat sadar akan perlunya menjaga lingkungan sekitar