Hubungan Asupan Gizi Sarapan dan Status Ekonomi dengan Tingkat Kebugaran Jasmani Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Kota Jambi

Authors

  • Sukendro Sukendro Program Studi Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Universitas Jambi, Jambi
  • Deya Pratama Yahya Program Studi Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Universitas Jambi, Jambi
  • Atri Widowati Program Studi Kepelatihan Olahraga, Universitas Jambi, Jambi
  • Boy Indrayana Program Studi Kepelatihan Olahraga, Universitas Jambi, Jambi
  • Anggrawan Janur Putra Program Studi Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Universitas Jambi, Jambi
  • Turino Adi Irawan Program Studi Fisika, Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifudin, Jambi
  • Putri Ayu Lestari Program Studi Bahasa Inggris, Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifudin, Jambi

DOI:

https://doi.org/10.22437/jkmj.v6i1.16781

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi hubungan asupan gizi sarapan dan status ekonomi dengan kebugaran jasmani siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Kota Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional. Metode yang digunakan adalah survei. Populasi penelitian ini berjumlah 23 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan total sampling. Diperoleh rincian 10 siswa laki – laki dan 13 siswa perempuan. Instrumen mengukur asupan gizi sarapan menggunakan food record selama 3 hari, status ekonomi menggunakan angket dibuat peneliti dan kebugaran jasmani menggunakan TKJI untuk usia 13 – 15 tahun. Data Asupan Gizi siswa putra diperoleh sebanyak 5 orang (50%) memiliki skor food record 454,91 – 655,74 kategori baik, 2 orang (20%) memiliki skor 254,06 – 454,90 kategori sedang, dan 3 orang (30%) memiliki skor 53,23 – 254,05 kategori kurang. Sedangkan untuk putri sebanyak 2 orang (15%) memiliki skor food record 414,32 – 621,31 kategori baik, 6 orang (46%) memiliki skor 207,32 – 414,31 dengan kategori sedang, 5 orang (38%) memiliki skor 0,31 – 207,31 kategori kurang dan 0 orang (9%) memiliki skor 0 – 0,3 dengan kategori kurang sekali. Untuk data kebugaran jasmani diperoleh sebanyak 2 orang (10%) memiliki nilai 22 – 25 dengan kategori baik sekali, 12 orang (57%) memiliki nilai 18 – 21 dengan kategori baik, dan 9 orang (33%) memiliki nilai 14 - 17 dengan kategori sedang. Analisis data menggunakan uji korelasi sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara asupan gizi sarapan dan status ekonomi dengan tingkat kebugaran jasmani siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Kota Jambi, dengan nilai R hitung .554a > r tabel (.307).

Downloads

Download data is not yet available.

References

Jetvig. Perubahan konsumsi pangan dan pola kebiasaan makan. 1st ed. jakarta: raja grafindo; 2010. 14 p.

Mustakim, Efendi R, Sofiany IR. Pola Konsumsi Pangan Penduduk Usia Produktif Pada Masa Pandemi Covid-19 Dietary Patterns Among Productive Age Population During Covid-19 Pandemic in South Tangerang. J Ilmu Kesehat Masy. 2021;17(1):1–12.

Gibson SA, Gunn P. What ’ s for breakfast ? Nutritional implications of breakfast habits : insights from the NDNSGibson, S. A. (2015). What ’ s for breakfast ? Nutritional implications of breakfast habits : insights from the NDNS, (September). https://doi.org/10.1111/j.1467. Nutr Bull. 2012;(September):78–86.

Liow FM, Kapantow NH, Malonda N. Hubungan antara status sosial ekonomi dengan anemia pada ibu hamil di desa sapa kecamatan tenga kabupaten minahasa selatan. J Kesehat Masy. 2012;1(1):1–10.

Verdiana L, Muniroh L. Kebiasaan Sarapan Berhubungan Dengan Konsentrasi Belajar Pada Siswa Sdn Sukoharjo I Malang. Media Gizi Indones. 2018;12(1):14.

Muchtar M, Julia M, Gamayanti IL. Sarapan dan jajan berhubungan dengan kemampuan konsentrasi pada remaja. J Gizi Klin Indones. 2011;8(1):28.

Perdana F, Hardinsyah H. Analisis Jenis, Jumlah, Dan Mutu Gizi Konsumsi Sarapan Anak Indonesia. J Gizi dan Pangan. 2013;8(1):39.

Arifin Z. Pengaruh Latihan Senam Kebugaran Jasmani (Skj) Terhadaptingkat Kebugaran Siswa Kelas V Di Min Donomulyo Kabupaten Malang. J AL-MUDARRIS. 2018;1(1):22.

Ngaisyah RD. Hubungan Sosial Ekonomi Dengan Kejadian Stunting pada Balita di Desa Kanigoro, Saptosari Gunung Kidul. J Med Respati. 2015;10(4):65–70.

Naranjo J. Hubungan Antara Pengetahuan, Sikap Dan Kebiasaan Makan Pagi Dengan Status Gizi Anak Di Sdn Banyuanyar Iii Kota Surakarta. Appl Microbiol Biotechnol. 2014;85(1):2071–9.

Adistie F, Maryam NNA, Lumbantobing VBM. Pengetahuan Kader Kesehatan Tentang Deteksi Dini Gizi Buruk pada Balita. J Apl Ipteks untuk Masy. 2017;6(3):173

Mustakim, Efendi R, Sofiany IR. Pola Konsumsi Pangan Penduduk Usia Produktif Pada Masa Pandemi Covid-19 Dietary Patterns Among Productive Age Population During Covid-19 Pandemic in South Tangerang. J Ilmu Kesehat Masy. 2021;17(1):1–12.

Ni Mhurchu C, Turley M, Gorton D, Jiang Y, Michie J, Maddison R, et al. Effects of a free school breakfast programme on school attendance, achievement, psychosocial function, and nutrition: A stepped wedge cluster randomised trial. BMC Public Health. 2010 Nov 29;10(1):1–6.

Ethasari RK, Nuryanto N. Hubungan Antara Kebiasaan Sarapan Dengan Kesegaran Jasmani Dan Status Gizi Pada Anak Sekolah Dasar Di Sd Negeri Padangsari 02 Banyumanik. J Nutr Coll. 2014;3(3):346–52.

R W, Udiyono A, Saraswati L. Gambaran Tingkat Kebugaran Jasmani Mahasiswa Laki-Laki Fakultas Teknik Universitas Diponegoro. J Kesehat Masy. 2016;4(3):139–46.

Downloads

Published

2022-03-30