Analisis Pemasaran dan Pendapatan Pedagang Bibit Sapi PO Kebumen di Pasar Hewan Argopeni Kecamatan Kebumen Kabupaten Kebumen
Analysis of Marketing and Income of Kebumen PO Cattle Breed Traders at the Argopeni Animal Market, Kebumen District, Kebumen Regency
DOI:
https://doi.org/10.22437/jiiip.v27i2.37195Kata Kunci:
pedagang, pendapatan, bibit sapi po kebumenAbstrak
Latar Belakang: Penelitian ini untuk mengetahui pendapatan pedagang pedet sapi PO Kebumen dan alur pemasarannya di Pasar Argopeni Kecamatan Kebumen Kabupaten Kebumen. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli – Agustus 2024 di Pasar Hewan Argopeni Kecamatan Kebumen Kabupaten Kebumen. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui presentase penjualan bibit sapi PO Kebumen yang menggunakan jasa blantik dan tanpa blantik di Pasar Hewan Argopeni Kabupaten Kebumen, mengetahui besarnya pendapatan pedagang bibit sapi PO Kebumen di Pasar Hewan Argopeni Kabupaten Kebumen, dan untuk mengetahui pengaruh profil pedagang bibit sapi PO Kebumen sebagai variabel bebas yang terdiri dari umur, pengalaman dan pendidikan terhadap pendapatan sebagai varibel terikat. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan metode survey menggunakan instrumen kuesioner dalam pengambilan data. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan sensus dimana sampel pedagang bibit sapi PO Kebumen sebanyak 20 orang. Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah analisis regresi linear berganda. Hasil: Hasil penelitian menunjukan koefisien korelasi regresi liner berganda untuk pendapatan pedagang bibit sapi PO Kebumen di Pasar Hewan Argopeni Kecamatan Kebumen diperoleh persamaan garis regresi sebagai berikut: Y = 69563504,49 + -823614,803X1 + 513154,4409 X2 + -1925899,81 X3. Berdasarkan nilai Multiple R 0,419 bahwa korelasi yang sangat kuat antara umur, pengalaman dan pendidikan dengan pendapatan. Hasil analisis variansi menunjukan bahwa varibel umur, pengalaman dan pendidikan berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap pendapatan pedagang bibit sapi PO Kebumen. Saluran pemasaran bibit sapi PO Kebumen di Pasar Hewan Argopeni yang menggunakan jasa blantik sebesar 77,25% dan yang tanpa blantik sebesar 22,75%. Pendapatan rata-rata pedagang bibit sapi PO Kebumen di Pasar Hewan Argopeni Kebumen adalah sebesar Rp. 21.423.500,-/bulan. Kesimpulan: Berdasarkan nilai Multiple R 0,419 menunjukan bahwa tidak terdapat korelasi antara umur, pengalaman dan pendidikan dengan pendapatan.
Unduhan
Referensi
Azis, Y., & Husin, I. (2021). Efisiensi Pemasaran Sapi Potong di Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut Provinsi Kalimantan Selatan. Journal of Agricultural Socio-Economics (JASE), 2(1), 17–24. https://doi.org/10.33474/jase.v2i1.13036
Kahan, D. (2013). Food and Agriculture Organization of the United Nations (FAO). Farm Management Extension Guide.
Kotler, P., & Keller, K. L. (2012). Marketing Management. Pearsone Education.
Kurniawati, R., & Sukardi, T. (2018). Peran Blantik dalam Pemasaran Ternak Sapi di Pasar Tradisional. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian, 12(3), 211–223.
Lasaharu, N., Laya, K. N., & Boekoesoe, Y. (2020). Analisis Pemasaran Sapi Potong. Journal of Animal Science, 2(2), 62–75. https://doi.org/10.35900/jjas.v2i2.5092
Leo, B. (2015). Analisa Keuntungan Lembaga Pemasaran Ternak Kambing di Kecamatan Binamu Kabupaten Jeneponto. Universitas Hasanuddin Makasar.
Misriani, V. (2011). Hubungan Karakteristik Peternak dan Jumlah Ternak Yang Dipelihara Dengan Pendapatan pada Pembibitan Sapi Potong Rakyat di Kecamatan Bayang Kabupaten Pesisir Selatan. Universitas Andalas.
Mulyadi. (2012). Akuntansi Biaya Edisi Lima. Universitas Gadjah Mada.
Nuraeni, N., Nugroho, R. J., & Aryadi, M. F. I. (2016). Analisis produksi dan distribusi pedet sapi PO Kebumen di SPR Sato Widodo dan SPR Klirong-01 Kabupaten Kebumen. Jurnal Ilmu Pertanian Dan Peternakan, 4(2), 278–294.
Paly, B. (2015). Pengantar Ilmu Ekonomi Peternakan. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Makassar.
Rahayu, S., & Prasetyo, B. (2020). Dinamika Harga Sapi di Pasar Lokal Indonesia. Jurnal Ekonomi Pertanian, 8(2), 123–137.
Rasyaf. (2010). Manajemen Peternakan Ayam Kampung. Penebar Swadaya, Jakarta.
Sholeh, M. (2024). Analisis Saluran, Margin dan Efisiensi Pemasaran Ternak Sapi di Kecamatan Tungkal Jaya Kabupeten Musi Banyuasin. Universitas Jambi.
Soeharjo, A., & Patong, S. (2010). Potensi Agribisnis Usaha Ternak Sapi Potong di Kota Kendari. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Peternakan Tropis, 1(1), 88–98.
Tinaprilla, N., & Fadly, M. A. (2022). Analisis Pendapatan Usaha Ternak Sapi Potong Communal dan Non Communal di Desa Aek Ledong Kabupaten Asahan Sumatera Utara. Risalah Kebijakan Pertanian Dan Lingkungan, 9(3), 149–160. https://doi.org/10.29244/jkebijakan.v9i3.33888
Wibowo, S., & Setiyono, B. (2019). Manajemen Usaha Ternak Sapi Potong di Indonesia. Jurnal Peternakan Indonesia, 14(1), 23–34.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Miftakhu Rohman, Nunur Nuraeni
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.