Survey Penerapan Kurikulum 2013 Pada Mata Pelajaran Penjas Di Sekolah Menengah Pertama Negeri
(Survey on the Implementation of the 2013 Curriculum in Physical Education Subjects at Public Middle Schools)
DOI:
https://doi.org/10.22437/ijssc.v2i1.9805Keywords:
Survei, Kurikulum 2013, PenjasAbstract
This study aims to determine the extent of the application of the 2013 curriculum in Physical Education subjects in the State Junior High Schools in Medan Tembung District. This research was conducted in Medan Tembung Subdistrict in 2019. The population in this study was the Public Middle School Physical Education Teacher in Medan Tembung Subdistrict. The sample in this study is total sampling which is the same as the population that is the Public Middle School Physical Education teacher in the District of Medan Tembung. Data collection techniques used are using survey techniques. Data were analyzed using quantitative descriptive analysis techniques. The results of this study indicate that: the average percentage of curriculum application in the State Junior High Schools in Medan Tembung District, for SMP Negeri 27 in the "Good" category, with an average percentage of 75.33%, then for SMP Negeri 35 also in the "Good" category with an average percentage of 78.00%, After that for SMP Negeri 17 also in the "good" category, with an average percentage of 75.55%, and in SMP Negeri 29 also in the "good" category "With an average percentage of 78.88%, after that in MTSN 2 it is also in the" good "category with an average percentage of 79.55%.
Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Sejauh Mana Penerapan Kurikulum 2013 Pada Mata Pelajaran Penjas di Sekolah Menengah Pertama Negeri Se-Kecamatan Medan Tembung. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Medan Tembung tahun 2019. Populasi dalam penelitian ini adalah Guru Penjas Sekolah Menengah Pertama Negeri di Kecamatan Medan Tembung. Sampel dalam penelitian ini total sampling yakni sama dengan populasi yaitu guru penjas Sekolah Menengah Pertama Negeri di Kecamatan Medan Tembung. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah menggunakan teknik survei. Data dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: rata-rata persentase Penerapan Kurikulum di Sekolah Menengah Pertama Negeri Se-Kecamatan Medan Tembung, untuk SMP Negeri 27 dalam kategori “Baikâ€, dengan persentase rata-rata sebesar 75,33%, Kemudian untuk SMP Negeri 35 juga dalam kategori “Baik†dengan presentase rata-rata sebesar 78,00%, Setelah itu untuk SMP Negeri 17 juga dalam kategori “baikâ€, dengan persentase rata-rata sebesar 75,55%, Dan di SMP Negeri 29 juga dalam kategori “baik†dengan persentase rata-rata 78,88%, Setelah itu di MTSN 2 juga dalam kategori “baik†dengan persentasu rata-rata 79,55%.
Downloads
References
Alawiyah Faridah. 2013. Peran Guru Dalam Kurikulum 2103. Jurnal Aspirasi Volume 4 No.1 Juni 2013
Anwar, Ruliansyah,. 2014. Hal-hal Yang Mendasari Penerapan Kurikulum 2013. Jurnal Humaniora Volume 5 No.1 April 2014.
Arikunto (2010). Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Arum, A. S., & Saring Marsudi, M. P. (2017). Persepsi Guru Tentang Pembelajaran pada Kurikulum 2013 dan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan di SD Muhammadiyah 24 Gajahan Surakarta (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).
E.Mulyasa (2013). Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013. Bandung : Remaja Rosdakarya.
Fitria, Y., & Harlis, H. (2016). PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI KELAS VIII SMP NEGERI 11 KOTA JAMBI. BIODIK, 2(2), 67-72.
Gunawan, B. I. (2017). Perbandingan implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) dan kurikulum 2013 di SMAN 1 Sinjai Utara. Jurnal Mirai Management, 1(1), 1-9.
Gultom Syawal (2013). Pedoman Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan referensi.data .kemendikbud.go.id.
Jupriadi. 2017. Analisis dan Implementasi Penerapan Kurikulum 2013 Terhadap Gaya Mengajar Guru di Sekolah. Faktor Jurnal Ilmiah Kependidikan Volume 4 No.3 Nopember 2017.
Machali, I. (2014). Kebijakan perubahan kurikulum 2013 dalam menyongsong Indonesia emas tahun 2045. Jurnal Pendidikan Islam, 3(1), 71-94. https://doi.org/10.14421/jpi.2014.31.71-94
Mardiana , Safitri, dkk. 2017. Implementasi Kurikulum 2013 dalam pembelajaran di SMA Negeri 1 Metro. Jurnal Historia Volume 5 Nomor 1, Tahun 2017.
Pranawati, N. (2014). Survei Keterlaksanaan Kurikulum 2013 Pada Mata Pelajaran Penjasorkes Di SMP Sasaran Kota Mojokerto. Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, 2(3).
Pujiono, S. (2014). Kesiapan Guru Bahasa Indonesia SMP dalam Implementasi Kurikulum 2013. LITERA, 13(2).
Purba Edward (2014). Filsafat Pendidikan. Medan: UNIMED Press.
Ramdhan, P. S., Hendri, W., & Har, E. (2015). ANALISIS KESULITAN GURU BIOLOGI DALAM PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BILOGI SMA NEGERI DI KOTA PADANG. Abstract of Undergraduate, Faculty of Education, Bung Hatta University, 4(5).
Rebawa, J. (2015). Studi komparasi implementasi kurikulum KTSP dengan kurikulum 2013 mapel Pendidikan Agama Islam pada kajian standar kompetensi Tahun Pelajaran 2013/2014 (Doctoral dissertation, IAIN Salatiga).
Ruja, I. N. (2017). Survey Permasalahan Implementasi Kurikulum Nasional 2013 Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Sekolah Menengah Pertama Di Jawa Timur. Sejarah Dan Budaya: Jurnal Sejarah, Budaya, Dan Pengajarannya, 9(2), 193-199.
Sadikin, A. (2015). Hubungan EQ (Emotional Quotient) dengan hasil belajar mahasiswa biologi semester Ganjil Tahun Ajaran 2014/2015. BIODIK, 1(1).
Wangid, M. N., Mustadi, A., Erviana, V. Y., & Arifin, S. (2014). Kesiapan guru SD dalam pelaksanaan pembelajaran tematik-integratif pada kurikulum 2013 di DIY. Jurnal Prima Edukasia, 2(2), 175-182.