Survei Sarana dan Prasarana Olahraga Sekolah Negeri se Kecamatan Keliling Danau Kabupaten Kerinci
DOI:
https://doi.org/10.22437/sc.v4i1.23197Keywords:
Sarana, Prasarana Olahraga.Abstract
Penelitian ini berfokus pada evaluasi kondisi sarana dan prasarana pendidikan jasmani di sekolah-sekolah negeri Kecamatan Keliling Danau, Kabupaten Kerinci, untuk mengidentifikasi kelayakan fasilitas yang tersedia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai kondisi sarana dan prasarana pendidikan jasmani yang ada di wilayah tersebut. Metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif, dengan pendekatan survei untuk menggambarkan kondisi sarana dan prasarana olahraga di 14 Sekolah Dasar di Kecamatan Keliling Danau. Data dikumpulkan dari sumber utama, yaitu sekolah-sekolah tersebut, untuk mengevaluasi jumlah, kondisi, dan status kepemilikan sarana dan prasarana pendidikan jasmani. Hasil analisis menunjukkan bahwa pemanfaatan sarana dan prasarana olahraga di sekolah-sekolah negeri di Kecamatan Keliling Danau berada pada tingkat 42,8%, yang dikategorikan sebagai tidak sesuai. Kesimpulannya, kondisi sarana dan prasarana pendidikan jasmani di daerah ini belum memenuhi standar yang diharapkan, dengan 42,8% fasilitas dinyatakan tidak sesuai. Saran dari penelitian ini adalah perlunya perbaikan dan peningkatan fasilitas olahraga di sekolah-sekolah tersebut untuk mendukung kualitas pendidikan jasmani yang lebih baik.
Downloads
References
Ade Bramanto. (2013). Identifikasi sarana dan prasarana pendidikan jasmani di SD se-Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Kemiri Kabupaten Purworejo Jawa Tengah.
Agus S. Suryobroto. (2004). Diktat mata kuliah sarana dan prasarana pendidikan jasmani. Yogyakarta: Prodi PJKR, Jurusan Pendidikan Olahraga, Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta.
Anas, S. (2012). Pengantar statistika pendidikan. Jakarta: Grafindo Persada Raju.
Arman. (2014). Faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas kerja. Universitas Hasanuddin Makassar.
Birowo Aji Nugroho. (2004). Kreativitas guru pendidikan jasmani dalam menyikapi keterbatasan alat dan perkakas pendidikan jasmani di SMA Negeri se-Kecamatan Kulon Progo (Skripsi). UNY, FIK UNY.
Depdikbud. (2002). Kamus besar bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Husdarta, H. J. S. (2011). Manajemen pendidikan jasmani. Bandung: Alfabeta.
Kompetensi Kurikulum 2004 Pendidikan Jasmani. (2006).
Rahayu, E. T. (2013). Strategi pembelajaran pendidikan jasmani. Bandung: Alfabeta.
Cahyadi. (2003). Landasan kependidikan. Jakarta: Bagian Proyek Peningkatan Mutu Organisasi dan Tenaga Keolahragaan, Dirjen Olahraga Depdiknas.
Soekatamsi, & Waryati, S. (1996). Sarana dan prasarana olahraga. Surakarta: UNS Press.
Soepartono. (2000). Sarana dan prasarana olahraga. Jakarta: Depdiknas.
Sudarjat. (2011). Survei kondisi sarana dan prasarana pendidikan jasmani di SD Negeri se-Kecamatan Wangon Kabupaten Banyumas Tahun Ajaran 2010/2011.
Suharsimi Arikunto. (2002). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktis. Jakarta: Rineka Cipta.
Suri Imam Hidayat. (2009). Kreativitas guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan menyikapi keterbatasan alat perkakas dan fasilitas olahraga di sekolah dasar negeri se-Kecamatan Kokap Kabupaten Kulon Progo.