Analisis sosial ekonomi usaha dagang kecil pecel lele di Kecamatan Telanaipura Kota Jambi
DOI:
https://doi.org/10.22437/pim.v7i1.8765Abstract
This study aims: 1) to analyze the socio-economic conditions of small pecel catfish trading business in Telanaipura District, Jambi City. 2) to analyze the effect of length of business, working capital, age, education, and the number of dependents on the income of a small catfish pecel trade business in Telanaipura District, Jambi City. This research is quantitative research and the type of data used in this research is primary data in the form of cross-section data about the level of business income, length of business, working capital, age, education, and number of dependents. The sample in this study were all members of the population as a sample with a total of 37 respondents with the instruments used in the form of questionnaires and interviews. The data obtained were processed using SPSS 20 with the multiple linear regression analysis methods. The regression results show that partially only working capital and age variables have a significant effect on the business income of catfish pecel traders, while the length of business, education, and the number of dependents have no significant effect on the income of catfish pecel traders in Telanaipura District, Jambi City.
Keywords: Business income, Business duration, Working capital, Age, Education, The number of dependents
Downloads
References
A Mulyadi, H Hardiani, E Umiyati. (2018).Faktor-faktor yang mempengaruhi penyerapan tenaga kerja pada sektor industri kecil di Kabupaten Muaro Jambi, e-Jurnal Perdagangan Industri dan Moneter, 6 (1), 35-44
Afsari, Sri Wahyuni. (2012). Usaha warung tenda pecel lele dalam meningkatkan ekonomi masyarakat di Kecamatan Tampan Pekanbaru di Tinjau Dari Perspektif Ekonomi Islam. Skripsi. Fakultas Syariah Dan Ilmu Hukum.Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim: Riau
Amir, Junaidi, Yulmardi. (2009). Metodologi penelitian ekonomi dan penerapannya. IPB Press:Bogor.
Asmie Poniwati. (2008). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pendapatan pedagang pasar tradisional di Kota Yogyakarta. Jurnal Neo-Bis. 2(2), 197-210
Badan pusat statisktik (2017). Usaha kecil Provinsi Jambi. Dalam http://bps.go.id. Pukul 11.30 WIB, Pukul 21 Februari 2019
Boediono. (1992). Ekonomi makro. Edisi 4. BPFE: Yogyakarta.
Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah. (2019). Data usaha mikro kecil dan menegah Tahun 2019 Kota Jambi.
Geoffrey Meredith. (2000). The practice entrepreneurship, ahli bahasa oleh Andre Asparsayogi, Kewirausahaan Teori dan Praktik. Pustaka Binaman Pressindo: Jakarta.
Junaidi, A Amir, Hardiani. (2014). Potensi klaster agroindustri usaha mikro kecil dan menengah Di Provinsi Jambi, Jurnal Perspektif Pembiayaan dan Pembangunan Daerah, 2 (1), 9-20
Junaidi, J. & Zulfanetti, Z. (2016). Analisis Kondisi dan Proyeksi Ketenagakerjaan di Provinsi Jambi. Jurnal Perspektif Pembiayaan dan Pembangunan Daerah 3 (3), 141-150
M Romdoni, R Nurjanah, S Aminah. (2016). Analisis produksi dan pendapatan industri kerajinan genteng (Studi Kasus Desa Sumbersari Kecamatan Rimbo Ulu Kabupaten Tebo), e-Jurnal Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan, 5 (3)
Nitisusastro, H.Mulyadi. (2012). Kewirausahaan & manajemen usaha kecil. Alfabeta: Bandung.
S Sunargo, D Hastuti. (2019).Mengatasi perilaku kerja kontraproduktif melalui peran integratif politik organisasional dan kecerdasan emosional pada era revolusi industri 4.0, Jurnal Paradigma Ekonomika 14 (2), 45-54
Sukirno Sadono. (2002). Pengantar teori makro ekonomi. PT.Raja Grafindo Persada: Jakarta.
Wahyono, Budi. (2017). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan pedagang di Pasar Bantul Kabupaten Bantul. Jurnal Pendidikan dan Ekonomi, 6(4),389-390.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2019 Iklima Raudatul Jannah, Heriberta Heriberta, Yohanes Vyn Amzar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.