Analisis Penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) di Provinsi Jambi
DOI:
https://doi.org/10.22437/paradigma.v11i1.4111Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: 1) tingkat efektivitas penerimaan pajak kendaraan bermotor di Provinsi Jambi; 2) tingkat elastisitas penerimaan pajak kendaraan bermotor terhadap PDRB; 3) faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan pajak kendaraan bermotor di Provinsi Jambi. Data yang digunakan adalah data sekunder tingkat Provinsi Jambi selama Tahun 2000 – 2013. Analisis dilakukan secara deskriptif dan regresi linear berganda untuk menguji pengaruh jumlah penduduk, jumlah kendaraan bermotor dan PDRB terhadap penerimaan pajak kendaraan bermotor. Hasil penelitian menemukan bahwa: 1) Tingkat efektifitas realisasi penerimaan pajak kendaraan bermotor Provinsi Jambi selama Tahun 2000-2013 secara rata-rata tergolong dalam kategori sangat efektif, 2) Tingkat elastisitas realisasi penerimaan pajak kendaraan bermotor terhadap PDRB atas dasar harga konstan tahun 2002 di Provinsi Jambi selama tahun 2000-2013 secara rata-rata menunjukkan kategori elastis; 3) Secara simultan, jumlah penduduk, jumlah kendaraan bermotor dan PDRB berpengaruh signifikan terhadap penerimaan pajak kendaraan bermotor. Secara parsial, hanya jumlah kendaraan bermotor yang berpengaruh signifikan sedangkan jumlah penduduk dan PDRB tidak berpengaruh signifikan
Kata kunci: kendaraan bermotor, efektivitas pajak, elastisitas pajak
REFERENCES
Anonim. 2004. Undang-Undang No. 32 tentang Pemerintahan Daerah.
Anonim. 2004. Undang-Undang No. 33 tentang perimbangan kewenangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah.
Anonim. 2008. Undang-Undang No. 12 tentang Perubahan kedua atas Undang-Undang nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.
Anonim. 2009. Undang-Undang No. 28 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah.
Anonim. 2012. Peraturan Gubernur Jambi No.17 tentang Penghitungan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan Bermotor dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor tahun 2012.
Anwar, Khaeril. 2014. Analisis Kontribusi dan Potensi Pajak Kendaraan Bermotor terhadap Pendapatan Asli Daerah Provinsi Sulawesi Selatan. Skripsi. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Hasanudin. Makasar.
Bastian, Indra. 2009. Sistem Perencanaan dan Penganggaran Pemerintahan Daerah di Indonesia. Salemba Empat. Jakarta.
Davey, K. 1998. KeuanganPemerintah Daerah di Indonesia, UI- Press, Jakarta.
Desmawati,A; Zamzami,Z; Zulgani, Z. (2014). Pengaruh pertumbuhan ekonomi terhadap pendapatan asli daerah kabupaten/kota di Provinsi Jambi. Jurnal Perspektif Pembiayaan dan Pembangunan Daerah; 3(1): 49-58
Devas, Nick., Brian Binder, Anne Booth, Kenneth Davey and Roy Kelly, 1989. Keuangan Pemerintahan Daerah di Indonesia. Universitas Indonesia. Jakarta.
Dewi, Kemala. 2009. Analisis faktor- faktor yang Mempengaruhi Penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor di Provinsi Bengkulu. Thesis, FE - UNIB. Bengkulu.
Ghazali, Imama. 2007. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang. Badan Penerbit UNDIP.
Halim, Abdul. 2002. Akuntansi Keuangan Daerah. Salemba Empat. Jakarta.
Halim, Abdul.2007. Bunga Rampai Manajemen Keuangan Daerah : Pengelolaan Keuangan Daerah. Edisi Kedua. Cetakan Pertama. Yogyakarta. UPP AMP YKPN.
Hariadi, Pramono dan Restianto, Yanuar. 2010. Pengelolaam keuangan Daerah. Salemba Empat. Jakarta.
Heriberta, H. (2012). Analisis Penerimaan Pajak Penerangan Jalan Kota Jambi 2001 - 2009. Jurnal Paradigma Ekonomika; 1(5)
Ibrahim, I; Hodijah,S. (2014). Analisis Pajak Hotel dan Restoran Kabupaten Sarolangun. Jurnal Paradigma Ekonomika; 9(2).
Ismail, Rochadi Riyan. 2012. Analisis Efektivitas, Kontribusi, dan Potensi Pajak Kendaraan Bermotor Sebagai Pendapatan Asli Daerah Pada Badan Keuangan Daerah Provinsi Gorontalo. Jurnal. UNG. Gorontalo.
Mahmudi. 2010. Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Daerah. UPP STIM YKPN. Yogyakarta.
Mankiw, N. Gregory. 2003. Pengantar Ekonomi. Erlangga. Jakarta.
Mudrajad, Kuncoro. 2012. Perencanan Daerah Bagaimana Membangun Ekonomi Lokal Kota dan Kawasan. Salemba Empat. Jakarta.
Musgrave. 1991. Keuangan Negara (teori, Praktek). Erlangga. Jakarta.
Nurhayani,N. (2014). Perkembangan pola transformasi struktur produksi regional dan dampaknya terhadap penerimaan pajak daerah Kabupaten Sarolangun. Jurnal Paradigma Ekonomika; 9(1).
Rahmadi, Selamet, dan Artis, Dearmi. 2003. Analisis Elastisitas Penerimaan Asli Daerah terhadap Pembiayaan Pembangunan di Provinsi Jambi. Jurnal. FE- UNJA. Jambi.
Salamah, Umi. 2012. Analisis Realisasi Penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor Sebagai Pendapatan Asli Daerah (Studi Kasus pada UP3AD SAMSAT Surakarta). Skripsi FE-USM. Surakarta.
Sugiarto. 2007. Ekonomi Mikro Sebuah kajian Komprehensif. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Sugiyono, 2012. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta. Bandung.
Sunandar, Andri. 2006. Analisis Faktor -faktor yang mempengaruhi penerimaan pajak kendaraan bermotor Kabupaten Kulonprogo. Skripsi FE-UII. Yogyakarta.
Suparmoko. 2001. Ekonomi Publik (Untuk Keuangan dan Pembangunan Daerah) edisi1. Andi. Yogyakarta.
Wasistiono, Sadu. 2010. Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah. Gaza Publishing. Bandung.
Arditia, Reza. 2012. Analisis Kontribusi Dan Efektivitas Pajak Daerah sebagai Sumber Pendapatan Asli Daerah Kota Surabaya. Surabaya : Fokus Ekonomi Vol. 3 No. 1 Mei 2012 : 1 -24
Siregar, Amri. (2009). Efektifitas Pajak Dan Retribusi Daerah Sebagai Pendapatan Asli Daerah Sumatera Utara. Medan : Fokus Ekonomi Vol. 3 No. 2 Juli 2010 : 1-18.
Warni,E; Firmansyah,F; Zulgani, Z. (2014). Analisis Retribusi Pelayanan Parkir di Kota Jambi. Jurnal Perspektif Pembiayaan dan Pembangunan Daerah; 1(4): 213
Downloads
Published
Versions
- 2016-07-05 (1)
- 2016-07-05 (1)