Hubungan antara belanja pemerintah, tingkat kemiskinan, dan pertumbuhan ekonomi daerah otonomi baru di Provinsi Lampung

Authors

  • Ambya Ambya Prodi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Lampung
  • Ukhti Ciptawaty Prodi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Lampung

DOI:

https://doi.org/10.22437/jpe.v17i1.17747

Keywords:

path analysis, DOB, indirect effect, total effect

Abstract

The application of Partial Least Square (PLS) for causal modeling has been widely used in many fields of study, especially in economics. This paper will use PLS analysis to be applied to a model testing the relationship between variables: government spending, poverty level, and economic growth. The results of the analysis show that there is an indirect effect of education (education spending) on ​​poverty of -0.509 and health spending on poverty with an effect of -0.510, parameter estimates and significant significance; There is an effect of total poverty on GRDP of -0.983, with a very significant and significant parameter estimate. Applications, it is urgency to build an analysis to find out how the relationship between government spending, poverty levels, and economic growth. This analysis will help better understand how government budget allocations can affect poverty levels, so far poverty levels ultimately affect economic growth in new autonomous regions in Lampung.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ahmad, R., &Hasan, J. (2016). Pengeluaran kesehatan masyarakat, tata kelola dan hasil kesehatan di Malaysia. Jurnal Ekonomi Malaysia, 50(1), 29–40. https://doi.org/ 10.17576/JEM-2016-5001-03

Barro, R. J. (2001). Pendidikan dan pertumbuhan ekonomi. Jurnal OECD: Studi Ekonomi, 1–48. http://www.oecd.org/dataoecd/5/49/1825455.pdf

Bodman, P. (2011). Desentralisasi fiskal dan pertumbuhan ekonomi di OECD. Ekonomi Terapan, 43(23), 3021–3035. https://doi.org/10.1080/00036840903427208

Chin, W. W., Marcelin, B. L., &Newsted, P. R. (2003). Pendekatan pemodelan variabel laten paling sedikit kuadrat untuk mengukur efek interaksi: Hasil dari studi simulasi Monte Carlo dan studi emosi / adopsi email. Penelitian Sistem Informasi, 14(2). https://doi.org/10.1287/isre.14.2.189.16018

Kosuma, S. (2016). Analisis struktur perekonomian dan pertumbuhan ekonomi di Kota Ternate. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, 16(2), 507–516.

Bangsa, U. (2020). Laporan Sosial Dunia 2020. Dalam laporan sosial dunia 2020. https://doi.org/10.18356/7f5d0efc-en

Oladele, M. F., Mah, G., & Mongale, I. (2017). Peran belanja pemerintah untuk pertumbuhan ekonomi di negara berkembang. Tata Kelola dan Pengendalian Risiko: Pasar dan Institusi Keuangan, 7 (2), 140–146. https://doi.org/10.22495/ rgcv7i2c1p2

Taiwo, M. (2011). Pengeluaran pemerintah dan pembangunan ekonomi: bukti empiris dari Nigeria. 3(9), 18–29.

Wu, S. Y., Tang, J. H., &Lin, E. S. (2010). Dampak pengeluaran pemerintah terhadap pertumbuhan ekonomi: Seberapa sensitif terhadap tingkat perkembangan? Jurnal Pemodelan Kebijakan, 32 (6), 804–817. https://doi.org/10.1016/j.jpolmod. 2010.05.011

Zezza, A., Carletto, G., &Davis, B. (2005). Bergerak menjauh dari kemiskinan: analisis spasial kemiskinan dan migrasi di Albania. Jurnal Eropa Selatan dan Balkan, 7 (2), 175–193. https://doi.org/10.1080/14613190500133276

Downloads

Published

2022-05-09

How to Cite

Ambya, A., & Ciptawaty, U. (2022). Hubungan antara belanja pemerintah, tingkat kemiskinan, dan pertumbuhan ekonomi daerah otonomi baru di Provinsi Lampung. Jurnal Paradigma Ekonomika, 17(1), 157-166. https://doi.org/10.22437/jpe.v17i1.17747