Analisis Perubahan Inflasi Beberapa Kota Besar di Indonesia Dengan Menggunakan Uji Kruskal-Wallis
DOI:
https://doi.org/10.22437/multiproximity.v1i2.21418Abstract
Inflasi merupakan salah satu indikator perekonomian yang penting, laju perubahannya selalu diupayakan rendah dan stabil. Inflasi yang tinggi dan tidak stabil merupakan cerminan akan kecenderungan naiknya tingkat harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus sehingga akan melemahkan daya beli masyarakat yang nantinya akan berdampak pada penurunan pendapatan nasional. Fenomena inflasi di Indonesia sebenarnya semata-mata bukan merupakan suatu fenomena jangka pendek saja dan yang terjadi secara situasional, tetapi seperti halnya yang umum terjadi pada negara-negara yang sedang berkembang lainnya, masalah inflasi di Indonesia lebih pada masalah inflasi jangka panjang karena masih terdapatnya hambatan-hambatan struktural dalam perekonomian negara.Penelitian ini bertujuan untuk Menganalisis perubahan inflasi beberapa kota besar di pulau sumatera Indonesia dengan menggunakan uji kruskall-wallis. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah nilai inflasi beberapa kota besar di Indonesia dari bulan Agustus hingga November tahun yang didapatkan dari Badan Pusat Statistik. Metode analisis untuk mencapai tujuan penelitian ini digunakan analisis data dengan Uji Kruskall Wallis. Uji statistik nonparametrik merupakan suatu uji statistik yang tidak memerlukan adanya asumsi- asumsi mengenai sebaran data populasi. Statistik nonparametrik tidak mensyaratkan bentuk sebaran parameter populasi berdistribusi normal. Statistik nonparametrik dapat digunakan untuk menganalisis data yang berskala nominal atau ordinal karena pada umumnya data berjenis nominal dan ordinal tidak menyebar normal. Uji Kruskal-Wallis adalah salah satu uji statistik non parametrik yang dapat digunakan untuk menguji apakah ada perbedaan yang signifikan antara kelompok variabel independen dengan variabel dependennya. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa laju inflasi tahun 2022 di Indonesia secara kesluruhan di Kota Besar yang ada itu hasilnya terbilang normal, tidak terjadi peningkatan yang tinggi. Bisa jadi data yang diperoleh itu di setiap Kota-Kota besar di Indonesia mengalami pasang surut inflasi dari bulan Januari hingga Oktober tahun 2022. Terjadi peningkatan yang kurang signifikan mengakibatkan nilai p(p-value) dari Uji Kruskal-Wallis lebih besar dari taraf signifikansi 5% atau 0,05.