Implementasi Metode Faktor Ekstraksi dalam Manajemen Anggaran Pemerintah Daerah Dimasa Pandemi Covid 19

Authors

  • Bunga Mardhotillah Universitas Jambi
  • Edi Elisa Universitas Pendidikan Ganesha
  • Syamsyida Rozi Universitas Jambi

DOI:

https://doi.org/10.22437/multiproximity.v1i01.18134

Abstract

Pandemi covid-19 yang berkepanjangan berpotensi untuk meningkatkan jumlah masyarakat miskin di Indonesia termasuk di provinsi Jambi akibat dari adanya refocusing anggaran pemerintah daerah. Jika hal tersebut terus berlanjut maka tidak menutup kemungkinan akan terjadi peningkatan penduduk miskin secara dratis, sehingga perlu adanya studi untuk menentukan skala prioritas penggunaan anggaran pemerintah daerah terutama dimasa pademi covid-19. Tujuan dari studi ini adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis prioritas penganggaran pemerintah daerah provinsi Jambi dalam hal melakukan realokasi dan refocusing anggaran dengan memperhatikan penanggulangan kemiskinan di masa pandemi covid 19. Metode yang digunakan adalah metode faktor ekstraksi menggunakan principal component analysis. Sampel diambil dari salah satu kabupaten di provinsi Jambi. Data dikumpulankan melalui observasi dan dokumentasi serta diolah menggunakan analisis multivariat. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat 4 komponen utama yang perlu diprioritaskan dalam upaya penanggulangan kemiskinan pada saat penganggaran dengan skala prioritas secara berurutan yaitu pada sektor pendidikan dan kebudayaan, sektor KB, sektor pemberdayaan perempuan, dan sektor sosial.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Bunga Mardhotillah, Universitas Jambi

Prodi Matematika, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Jambi, Jambi-Indonesia 36126

Syamsyida Rozi, Universitas Jambi

Prodi Matematika, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Jambi, Jambi-Indonesia, 36126

Downloads

Published

2022-05-21