NILAI KARAKTER PADA TRADISI TARI INAI MASYARAKAT TANJUNG JABUNG TIMUR
DOI:
https://doi.org/10.22437/krinok.v3i1.30071Keywords:
Nilai karakter, Masyarakat Melayu, Tari InaiAbstract
Bagi masyarakat Melayu, tari menggambarkan kehidupan sosial yang terjadi dalam masyarakat.Dii dalam tari Inai terkandung nilai karakter yang menegaskan bahwa masyarakat Melayu menjunjung tinggi sikap hati-hati, menghormati, menghargai, dan ramah tamah yang dilakukan terhadap semua orang tanpa membedakan usia, status sosial, suku dan agama. Di dalam setiap gerakan tari inai tersebut juga mendeskripsikan nilai nilai karakter masyarakat Melayu dalam menjalani hidup, dan yang terkandung dalam gerak tari Inai mengekspresikan bahwa dalam menjalankan adat tetap mengutamakan agama.Artinya bahwa pelaksanaan adat harus seiring dengan pelaksanaan ajaran agama.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai pendidikan karakter dalam tari Inai pada upacara perkawinan adat Melayu. Penelitian ini adalah penelitian jenis kualitatif. Objek material penelitian ini adalah tari Inai, sedangkan objek formalnya adalah nilai pendidikan karakter. Subjek penelitian ini adalah masyarakat Melayu kelurahan Teluk Dawan. Hasil penelitian menunjukan Tari Inai merupakan tarian tradisional yang digunakan dalam kegiatan adat perkawinan Masyarakat Teluk Dawan Tanjung Jabung Timur. Dalam tradisi Tari inai terdapat nilai nilai Pendidikan karakter yaitu nilai pendidikan karakter hubungannya dengan Tuhan, nilai pendidikan karakter hubungannya dengan diri sendiri, nilai pendidikan karakter hubungannya dengan sesama, dan nilai pendidikan karakter hubungannya dengan kebangsaan.
Downloads
References
Asmani, J. M. 2011. Buku Panduan Internalisasi Pendidikan Karakter di Sekolah. Yogyakarta: Diva Press.
Dewantara, K. H. 2004. Ki Hajar Dewantara Bagian Pertama Pendidikan. Yogyakarta: Majelis Luhur Taman Saiswa Endraswara.
Haeran. 2020. Multikultural Masyarakat Tanjung Jabung Timur: Membangun Kebersamaan di Tengah Keberagaman Melalui Pelestarian Tradisi. Titian: Jurnal Ilmu Humaniora, 4(1), 118-134.
Kuntowijoyo, 2005. Pengantar Ilmu Sejarah. Yogyakarta: Bentang.
Lickona , T. 2013. Educating For Character. Bandung: Nusa Media.
Noviyanti, dkk. 2017. Bentuk, Perubahan Fungsi, dan Nilai-nilai Edukatif pada Musik Tari Japin Tahlul di Amuntai. Imaji: Jurnal Seni dan Pendidikan Seni, 15(1), 97-112.
Syafwan, 2022. Makna Tari Inai dalam Prosesi Malam Berinai pada Adat Perkawinan Masyarakat Desa Teluk Majelis. Jurnal Sendratasik, Vol. 11 No. 3. Thn.2022 Hal 402-410.
Putri, dkk. 2021. Tari Inai Pada Masyarakat Melayu Deliserdang Kajian Nilai Moral. Gesture: Jurnal Seni Tari 9.1: 42- 53.
Qomariah, dkk. 2021. Tari Inai: Identitas Budaya Masyarakat Desa Kuala Bangka, Kabupaten Labuhanbatu Utara. Warisan: Journal of History and Cultural Heritage 2.1.
Hasibuan, 2021. Tradisi Tari Inai Dalam Upacara Pernikahan Masyarakat Melayu Desa Kuala Bangka Kecamatan Kualuh Ilir Kabupaten Labuhan Utara. Skripsi. Universitas Islam Negeri Sumatra Utara Medan.
Soedarsono, 2001. Metodologi Penelitian Seni Pertunjukan dan Seni Rupa. Bandung: Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia (MSPI).
Sutiyono, 2013. Penerapan Pendidikan Budi Pekerti sebagai Pembentukan Karakter Siswa di Sekolah. Jurnal Pendidikan Karakter 3, 309-320.
Sutiyono, 2014. Developeng Humanism Through the Teachung and Learning of Tradisional Art in Indonesia. Asian Journal of management Sciences & Education, 3(2), 49-56.
Zulfa, 2010. Adat Istiadat Msayrakat Melayu Pada masa Kesultanan Siak. Jurnal Ilmu Budaya, Vol. 7, no.1 Tahun 2010 : 1-56.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Fandrian Zandroto
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.