PENGARUH POLITIK KOLONIAL DAN DESENTRALISASI DI DAERAH JAMBI 1906-1942

Authors

  • Rahma Dwi Ardita Universitas Jambi
  • Lisa Rukmana Universitas Jambi

DOI:

https://doi.org/10.22437/krinok.v2i2.25529

Keywords:

Desentralisasi, Keresidenan Jambi, Politik kolonial

Abstract

Penulisan kesultanan Melayu Jambi berakhir tahun 1904, ketika Belanda berhasil memenangkan perang melawan rakyat Jambi dan gugurnya Sultan Thaha Saifuddin pada 27 April 1904. Dengan gugurnya Sultan Thaha maka berakhirlah kesultanan Melayu Jambi yang digantikan dengan Keresidenan dibawah kekuasaan Belanda. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh politik kolonial dan desentralisasi di daerah Jambi 1906-1042. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yakni: Heuristik, Kritik Sumber, Interpretasi, dan Historiografi. Dari hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa dampak dari adanya desentralisasi ini sangat menguntungkan bagi pihak Belanda  maupun rakyat Jambi, dimana perekonomian Jambi pada saat itu berkembang dengan pesat dan Belanda dapat meningkatkan taraf hidup warga negaranya di daerah Jajahannya dengan membentuk Keresidenan Jambi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alinur. (2020). “Politik Etis Pada Masa Kolonialisme Belanda di Indonesia.†Universitas Pembinaan Masyarakat Indonesia

Harun, H., & Sagala, I. (2013). Dinamika model pemerintahan dalam masyarakat Melayu Islam Jambi: studi kasus kabupaten Bungo. Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

Herlina, N. (2020). Metode sejarah.

Hestiliani, T. (2019). Decentralisatie Wet van Nederland Indies 1903. ISTORIA Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sejarah, 15(2).

Irawan, M. (2014). “Citra Jambi Dalam Arsip.†Jakarta: Arsip Nasional Republik Indonesia.

Margono, H. (1984). “Sejarah Sosial Jambi: Jambi Sebagai Kota Dagang.†Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Sejarah Nasional. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Masjkuri. (1979). “Sultan Thaha Saifuddin.†Proyek Invetarisasi dan Dokumentasi Sejarah Nasional. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Putra, B. A. (2018). “Sejarah Melayu Jambi dari Abad 7 Sampai Abad 20.†Tsaqofah dan Tarikh: Jurnal Kebudayaan dan Sejarah Islam, 3(1), 1-14.

Rahim, A. (2022). Kerajaan Jambi dan Pengaruh Islam. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 22(3), 1811-1823.

Sari, P. S.(2021). “Sejarah Jambi Pada Masa Keresidenan (1906–1942).†(Doctoral dissertation, Universitas Batanghari).

Sumarni, N. (2022). “Sejarah Kesultanan Jambi Menurut Naskah “Ini Sejarah Kerajaan Jambiâ€. Malay Studies: History, Culture and Civilization, 1(1), 1-17.

Suwondo, B. (1979). “Sejarah Kebangkitan Nasional Jambi.†Proyek Penelitian dan Pencatatan Kebudayaan Daerah. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

Wahyono, E. (2009). Desentralisasi Dan Otonomi Daerah Di Jawa Pada Masa Pemerintahan Hindia Belanda: Perubahan Pemerintahan Daerah Berdasarkan Bestuurshervormingswet 1922.‖ Disertasi Doktor Fakulitas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia (tidak diterbitkan). Depok: FIB UI.

Downloads

Published

2023-08-13

How to Cite

Ardita, R. D., & Rukmana, L. (2023). PENGARUH POLITIK KOLONIAL DAN DESENTRALISASI DI DAERAH JAMBI 1906-1942. Krinok: Jurnal Pendidikan Sejarah Dan Sejarah, 2(2), 180-187. https://doi.org/10.22437/krinok.v2i2.25529