MENELADANI PERJUANGAN RADEN AJENG KARTINI DI MASA LAMPAU UNTUK MENANAMKAN NILAI NASIONALISME PADA SISWA SMA
Keywords:
Nasionalisme, Pembelajaran Sejarah, Raden Ajeng Kartini, WanitaAbstract
Penurunan nilai nasionalisme kini mulai dirasakan oleh generasi muda. Rasa nasionalisme ini dapat ditumbuhkan melalui berbagai cara. Salah satunya melalui pembelajaran sejarah. Pembelajaran sejarah merupakan pelajaran yang diajarkan di sekolah oleh guru kepada siswa yang bertujuan untuk menanamkan nilai nasionalisme dan patriotisme. Untuk memunculkan nasionalisme pada siswa dapat dilakukan dengan meneladani tokoh-tokoh pada masa pergerakan nasional. Salah satunya tokohnya adalah Raden Ajeng Kartini. Raden Ajeng Kartini merupakan pejuang wanita yang membela hak-hak perempuan pribumi di masa itu. Kartini dalam keterbatasannya pada masa itu mampu melakukan kritik terhadap ketimpangan yang terjadi khususnya pada kaum perempuan. Dimana wanita dianggap lebih rendah dari pada laki-laki. Adanya perbedaan hak antara perempuan dan laki-laki inilah yang menjadi dasar pergerakan seorang Raden Ajeng Kartini. Meneladani perjuangan kartini bertujuan untuk memunculkan kembali semangat pergerakan terutama yang dilakukan oleh perempuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh meneladani Raden Ajeng Kartini terhadap sikap nasionalisme pada siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah paradigma kualitatif yang bersifat deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan penokohan ini mampu untuk meningkatkan sikap nasionalisme pada siswa.
Downloads
References
Anderson, B, (2006) Imagined Comunities: Reflections on the Origin and Spread of Nationalism. London: Verso.
Ariska, T. (2017). Membangun Karakter Bangsa Melalui Pembelajaran Sejarah. Jurnal SAP Vol. 1, 312-321.
Andri, U. (2019). Nasionalisme, Bahan Ajar Latsar Gol.III Angkatan ke-37. Pusat Pendidikan Dan Pelatihan BPS
Hartutik. (2015). R.A. Kartini: Emansipator Indonesia Awal Abad 20. Jurnal Seuneubok Lada, 86-96.
Hasan. (2012). Pendidikan Sejarah Indonesia: Isu dalam Ide dan Pembelajaran. Bandung: Rizqi Press.
Karlina, Hudaidah. (2020). Pemikiran Pendidikan dan Perjuangan Raden Ayu Kartini Untuk Perempuan Indonesia. Jurnal Humanitas, 35-44.
Meleong, Lexy. (2004). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mu’thi, Abdul (2002). Mitos-mitos Perempuan Kurang Akal. Yogyakarta: Gama Media.
Muthoifin, dkk. (2017). Pemikiran Raden Ajeng Kartini Tentang Pendidikan Perempuan dan Relevansinya Terhadap Pendidikan Islam. PROFETIKA, Jurnal Studi Islam, 36-47
Nata, Abuddin. (1997). Filsafat Pendidikan Islam. Jakarta: Logos Wacana ilmu
Rifa’i, Muhammad. (2011). Sejarah Pendidikan Indonesia: Dari Masa Klasik Hingga Modern. Yogyakarta: Ar Ruzz Media.
Sapriya. (2009). Pendidikan IPS Konsep dan Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Sari, A. A., & Wibowo, A. M. (2022). Implementasi nilai-nilai kejuangan raden ajeng kartini di SMPN 3 Madiun. AGASTYA: JURNAL SEJARAH DAN PEMBELAJARANNYA, 12(2), 195-204.
Soegito, A.T. (2013). Nasionalisme Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa. Semarang: Widya Karya.
Rahman, S. (2022, January). Pentingnya motivasi belajar dalam meningkatkan hasil belajar. In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Dasar.
Turmuzi, Ahmad. (2011). Peranan Pembelajaran Sejarah dalam Pembangunan Bangsa. Lombok Timur, Nusa Tenggara Timur. Tersedia. [Online]: http://edukasi.kompasiana.com/2011/09/20/pendidikan-budaya-dan-karakter-bangsaimplikasinya-dalam-dunia-pendidikan-ilmu-pengetahuan-sosial/
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Sahwa Revita Ulum
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.