Pelatihan peningkatan kompetensi pengelolaan laboratorium untuk guru-guru MAN 3 Muaro Jambi

Authors

  • Afreni Hamidah Universitas Jambi
  • Pinta Murni Universitas Jambi
  • Bambang Hariyadi Universitas Jambi

DOI:

https://doi.org/10.22437/jupema.v2i2.28635

Keywords:

Pengelolaan laboratorium, kompetensi guru

Abstract

Pengelolaan laboratorium tidak dapat dipisahkan dari kegiatan laboratorium sehari-hari. Aspek pengelolaan laboratorium merupakan satu kesatuan yang utuh antara sumber daya manusia, bahan dan peralatan laboratorium, dan staf profesional yang terampil. Suatu peralatan yang canggih dan staf yang profesional belum tentu dapat berfungsidengan baik apabila tidak didukung dengan adanya pengelolaan laboratorium yang baik pula. Pada dasarnya pengelolaan laboratorium adalah tanggung jawab bersama baik pengelola maupun pengguna. Para pengelola laboratorium hendaknya memiliki pemahaman dan keterampilan kerja di laboratorium, bekerja sesuai tugas dan tanggung jawabnya, dan mengikuti peraturan. Permasalahan yang ditemukan di sekolah mitra antara lain: 1) Pengelolaan laboratorium belum terlaksana dengan baik, 2) Laboratorium tidak dimanfaatkan sama sekali untuk praktikum dalam 3 tahun terakhir, 3) pembelajaran berbasis praktikum di laboratorium tidak terlaksana karena peralatan, bahan, sarana/prasarana laboratorium kurang memadai 4) Kurangnya pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan guru dalam mengelola laboratorium, 5) kurang terampilnya guru-guru dalam menyajikan pembelajaran berbasis praktikum, 6) Minimnya pelatihan pengelolaan laboratorium bagi guru di sekolah mitra. Solusi yang ditawarkan adalah melalui: 1) pelatihan dan pendampingan tentang pengelolaan laboratorium baik bagi guru maupun kepala laboratorium, 2) menggalakkan kembali pemanfaatan laboratorium melalui praktikum dan pembenahan sarana prasarana di laboratorium, 3)Pemberian bantuan alat dan bahan serta pendampingan pelaksanaan beberapa materi praktikum bagi guru, 4) pelatihan dan pendampingan peningkatan pengetahuan, pemahaman dan keterampilan bagi guru dalam mengelola laboratorium, 5) Meningkatkan kompetensi guru dalam melaksanakan praktikum melalui demonstrasi dan pendampingan manajemen pelaksanaan praktikum, penggunaan alat dan bahan yang diperlukan, 6) Menawarkan pelatihan yang berkelanjutan dan mengevaluasi pelatihan yang sudah dilaksanakan sehingga diketahui kekurangan serta kendala yang harus diatasi untuk segera dicari pemecahannya. Pelaksanaan pengabdian pada masyarakat dimulai dari survei lokasi, diskusi dengan Kepala MAN 3 M. Jambi dan guru untuk menemukan masalah dan mencari solusi dalam pemecahan masalah, melakukan sosialisasi, ceramah/penyuluhan, pendampingan dan pelatihan keterampilan terkait pengelolaan laboratorium, demontrasi praktikum kepada guru-guru yang secara kooperatifberpartisipasi aktif dalam kegiatan. Setelah kegiatan, guru menyampaikan laporan, tim melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan pelaksanaan pelatihan, pemberian sertifikat bagi guru-guru peserta pelatihan yang aktif dan kompeten, disertai dokumentasi foto dan video kegiatan PPM pada guru-guru di sekolah mitra.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2023-11-09

How to Cite

Hamidah, A., Murni, P., & Hariyadi , B. (2023). Pelatihan peningkatan kompetensi pengelolaan laboratorium untuk guru-guru MAN 3 Muaro Jambi. Jurnal JUPEMA, 2(2), 30-44. https://doi.org/10.22437/jupema.v2i2.28635