Analisis Kemampuan Membaca Permulaan pada Siswa Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.22437/jptd.v8i2.26399Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan membaca permulaan siswa dan faktor yang menjadi penghambat dalam membaca permulaan siswa dan solusi yang diambil guru terhadap hambatan dalam membaca permulaan siswa kelas II SD Negeri No. 145/VII Lubuk Resam IV. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jenis studi kasus yang menekankan pada pengumpulan informasi mendalam dan mendetail tentang semua yang berhubungan dengan subjek penelitian, kemudian menghasilkan data secara deskriptif berupa kata-kata tertulis maupun lisan dari subjeknya yang diperoleh dari hasil wawancara, observasi, dan data dokumen mengenai kemampuan membaca permulaan siswa yang berkaitan dengan, pengenalan huruf, pelafalan huruf, pelafalan suku kata, pelafalan kata dan kalimat serta intonasi dalam membaca teks bacaan. Partisipan pada penelitian ini adalah siswa kelas II yang belum bisa membaca yang berjumlah 5 orang, orang tua siswa, wali kelas, dan kepala sekolah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada 2 faktor yang menyebabkan permasalahan dalam kemampuan membaca permulaan pada siswa kelas II yaitu faktor internal yang merupakan kurangnya motivasi dalam belajar atau peserta didik kurang berminat dalam belajar dan Faktor eksternal yaitu kurangnya perhatian dari orang tua, guru masih menggunakan metode ceramah atau pembelajaran yang masih berpusat pada guru atau disebut dengan teacher, dan guru masih menggunakan buku paket tidak memanfaatkan media pembelajaran untuk menarik ketertarikan siswa pada proses pembelajaran. Intinya guru mempersiapkan diri agar dapat meminimalisir hal–hal yang dapat memicu timbulnya hambatan dalam membaca permulaan, seperti memahami karakteristik siswa, pengelolaan kelas, metode pembelajaran yang up to date dan penggunaaan media pembelajaran yang mampu meningkatkan minat dan hasil belajar siswa.
Kata Kunci: kemampuan membaca permulaan