Peningkatan Daya Saing UKM Industri Kreatif Sebagai Salah Satu Produk Unggulan Daerah Desa Pudak Kabupaten Muaro Jambi dalam Memasuki Era MEA
DOI:
https://doi.org/10.22437/jitdm.v4i3.33723Keywords:
UKM, Desa Pudak, Digital Marketing, E-CommerceAbstract
Berdasarkan prasurvey dan hasil diskusi dengan pihak mitra, permasalahan-permasalahan utama yang dihadapi oleh mitra pada saat ini adalah: (1). UKM Mitra Pengabdian Inovasi Wira Desa dalam hal mempromosikan produk-produknya masih mengunakan cara yang sangat sederhana sekali (bersifat Offline) sehingga jangkauan pemasaran tidak begitu luas hanya sebatas di dalam provinsi Jambi saja. Pemasaran produknya yang di lakukan oleh mitra hanya dari mulut ke mulut (word of mouth), belum menggunakan media teknologi berbasis online (E-Commerce) yang dapat dengan mudah membantu dalam memasarkan produknya (2). Mitra UKM Pada desa Pudak membutuhkan pelatihan tentang manajemen pemasaran, manajemen produksi dan permodalan serta pelatihan dalam penggunaan teknologi khususnya teknologi informasi dan komunikasi untuk digunakan dalam membantu tatakolah manajemen pada mitra dan memasarkan produk-produknya secara online (3). Kemasan untuk produk yang dimiliki mitra kurang menarik dan alat kemasan yang kurang baik. Target dari pengabdian Inovasi Wira Desa ini adalah bagaimana cara meningkatkan mutu manajemen tata Kelola dan Produktivitas sale pisang dan Keripik Tempe yang di miliki oleh Mitra sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan Mitra dan masyarakat yang ada di sekitarnya sesuai dengan apa yang telah dianalisis dan diskusikan dengan pihak mitra secara sederhana. Adapun luaran dari kegiatan pengabdian masayarakat ini adalah Metode dalam tata kelola manajemen bagi meningkatkan Produktivitas Sale Pisang dan keripik pisang serta penyedian kemasan yang higenis dan menarik dan pembuatan teknologi tepat guna berupa Sistem E-Commerce Berbasis web selain itu target pengabdian ini, dalam besinergi dengan kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Universitas Jambi yaitu Desa Binaan dan Magang dan Studi Independen. Pengabdian ini dilaksanakan selama 5 bulan yang dimulai dari bulan Agustus sampai dengan bulan Desember 2021. Pada tahap awal, tim pengbadian akan melakukan koordinasi dengan mitra untuk mengatur waktu pelaksanaan pengabdian khususnya dalam hal pelaksanaan pelatihan. Setelah kegiatan ini dilaksanakan selanjutnya tim pengabdian bersama-sama memilih bentuk kemasan yang tepat untuk produk sale pisang mitra dan selanjutnya pembuatan aplikasi E-Commerce. Pelaksanaan kegiatan ini, pada saat ini telah melakukan pelatihan, pembuatan web dan pemberiaan bantuan alat pendukung produksi bagi mitra, agar pelaksanaan bengabdian ini benar-benar bermanfaat, tim pengabdian akan melakuakn pemantauan terhadap hasil output dari pengabdian ini