Peningkatan Daya Saing Produk Hasil Budidaya Lebah Madu Berbasis Teknologi dan Digital pada UMK Honeymoon Madu di Desa Sungai Beras Kabupaten Tanjung Jabung Timur
DOI:
https://doi.org/10.22437/jitdm.v5i1.26356Keywords:
Lebah, Lebah Madu, Honny moon, E-CommerceAbstract
Masyarakat lokal di kecamatan. Mendahara Ulu di masa pandemic virus covid 19, banyak mencari peluang bagi meningkatkan taraf perekonomian mereka. Salah satunya dengan melakukan pembudidayaan madu lebah. usaha mikro kecil HoneyMoon Madu yang di pimpin oleh Ibu Resti Ismaya yang berlokasi di desa Sungai Beras Kecamatan Mendahara Ulu Kabupaten Tanjung Jabung Timur merupakan salah satu usaha mikro kecil yang bergerak dalam pembudidayaan lebah madu. Permasalahan utama yang dihadapi oleh mitra pada saat ini adalah: (1). Usaha Mikro Kecil HoneyMoon Madu dalam hal mempromosikan produk-produknya masih mengunakan cara yang sangat sederhana sekali (bersifat Offline) sehingga jangkauan pemasaran tidak begitu luas hanya sebatas di dalam provinsi Jambi saja. Pemasaran produknya yang di lakukan oleh mitra hanya dari mulut ke mulut (word of mouth), belum menggunakan media teknologi berbasis online (E-Commerce) yang dapat dengan mudah membantu dalam memasarkan produknya (2). Mitra usaha mikro kecil HoneyMoon Madu membutuhkan pelatihan tentang manajemen pemasaran, manajemen produksi dan permodalan serta pelatihan dalam penggunaan teknologi khususnya teknologi informasi dan komunikasi untuk digunakan dalam membantu tatakolah manajemen pada mitra dan memasarkan produk-produknya secara online (3). kemasan untuk produk madu yang dimiliki mitra kurang menarik dan kurang higienis. Luaran dari kegiatan pengabdian masayarakat ini adalah metode dalam tata kelola manajemen bagi meningkatkan produktivitas madu serta penyedian kemasan yang higenis dan menarik dan pembuatan teknologi tepat guna berupa sistem e-commerce berbasis web selain itu target pengabdian ini, dalam besinergi dengan kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka Universitas Jambi yaitu Desa Binaan dan Magang.