Hubungan Penggunaan Metamfetamin dengan Ansietas pada Pasien di Poliklinik NAPZA

Authors

  • Devi Sastriani Fakultas Kesehatan Universitas Mitra Indonesia
  • Niken Yuniar Sari Fakultas Keperawatan Universitas Riau
  • Sujiah Fakultas Kesehatan Universitas Mitra Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.22437/jini.v3i2.21240

Keywords:

Anxiety, methamphetamine, drug polyclinic

Abstract

Anxiety is a normal and healthy reaction to stress. However, anxiety followed with constant fear and worry that create the uncomfortable feeling that disrupts daily one’s daily activities should be further examined. Anxiety can be triggered by methamphetamine consumption. This research was conducted to examine the relationship between methamphetamine consumption and anxiety. This quantitative was performed using a cross-sectional approach. Research population included all patients at the at the Drug Polyclinic (Merpati) Regional Psychiatric Hospital, Lampung Province done from June 2022 to July 2022. A total sampling technique was carried out to select 37 patients as samples. The univariate analysis done in this research showed that most patients were adults aged between 20-60 years old with high school education background. All respondents were unmarried males who started consuming methamphetamine between 2011-2020. The highest level of anxiety experienced by respondents was severe anxiety. The results of bivariate analysis indicated the presence of a significant relationship between methamphetamine consumption and anxiety (p-value 0.01). The findings of this research are expected to raise health workers’ awareness about the importance of health education regarding the risk of anxiety to patients who consume methamphetamine in order to identify their anxiety level and proper ways to overcome it.

Abstrak

Ansietas merupakan kondisi yang normal dan merupakan reaksi sehat terhadap stress. Namun, jika mengalami ansietas dengan ketakutan dan kekhawatiran terus-menerus yang mengakibatkan penderitanya merasa tidak nyaman serta sulit untuk beraktifitas, maka perlu penanganan lebih lanjut. Salah satu penyebab timbulnya ansietas adalah penggunaan zat metamfetamin (shabu).  Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara penggunaan metamfetamin (shabu) dengan ansietas pada pasien di Poliklinik Napza (Merpati) RS Jiwa Daerah Provinsi Lampung. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Populasi dari penelitian ini seluruh pasien yang datang ke Poliklinik Napza (Merpati) dari bulan Juni 2022 sampai Juli 2022. Pengambilan sampel menggunakan tehnik total sampling yaitu 37 orang. Hasil analisa univariat penelitian ini yaitu sebagian besar berada pada usia dewasa antara 20-60 tahun dengan tingkat  pendidikan SMA. Seluruh responden berjenis kelamin laki-laki berstatus belum menikah. Tahun mulai menggunakan yaitu tahun 2011-2020. Responden terbanyak merupakan pengguna metamfetamin (shabu). Tingkat ansietas terbanyak yang dialami yaitu ansietas berat. Hasil analisa bivariat menunjukan terdapat hubungan yang bermakna antara penggunaan metamfetamin (shabu) dengan ansietas (p-value 0,01). Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman pada tenaga kesehatan tentang pentingnya pendidikan kesehatan tetang ansietas pada pasien pengguna metamfetamin (shabu) agar mengetahui tingkat ansietas yang dialami dan cara mengatasianya.

Kata Kunci : Ansietas, Metamfetamin (shabu), Rumah Sakit Jiwa

Downloads

Download data is not yet available.

References

Andrews, G., Bell, C., Boyce, P., et al. (2018) Royal Australian and New Zealand College of Psychiatrists Clinical Practice Guidelines for the Treatment of Panic Disorder, Social Anxiety Disorder and Generalised Anxiety Disorder. Australian & New Zealand Journal of Psychiatry,52(12),1109-1172. https://journals.sagepub.com/doi/abs/10.1177/0004867418799453

BNN. (2015) Executive Summary Press Release Akhir Tahun 2015. Jakarta: Humas Badan Narkotika Nasional.

BNN. (2016) Laporan Kinerja Badan Narkotika Nasional Tahun 2015. Jakarta Timur: BNN

BNN RI. (2018) World Drug Report 2018: Krisis Opioid, Penyalahgunaan Narkoba Meningkat, Kokain dan Opium Mencatatkan Rekor Tertinggi (UNODC). Jakarta.

Bramness, J.G., O.H.Gundersen, J.Guterstam, E.B.Rognli and M.Konstenius et all., (2012). Amphetamine-induced psychosis-a separate diagnostic entity or primary psychosis triggered in the vulnerable.BMC psychiatry, vol 12.10.1186/1471-244X-12-221.

Glasner Edwards, S., Mooney, L.J., Marinelli Casey, P., Hillhouse, M., Ang, A., Rawson, R., & Methamphetamine Treatment Project Corporate Authors. (2010). Anxiety disorders among methamphetamine dependent adults: Association with post treatment functioning. The American journal on addictions, 19(5), 385-390.

Hanifah, Febri F. (2013).Gambaran Tingkat kecemasan Pada Pasien Rawat Inap di RSKO Jakarta Tahun 2013.Jakarta : UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Hellem, T. L. (2016). A review of methamphetamine dependence and withdrawal treatment: a focus on anxiety outcomes. Journal of substance abuse treatment, 71, 16-22.

Journal of Addictive Disorder (2013) http://breining.edu/JAD05AM.pdf diunduh tanggal 14 Februari 2013 pukul 11.45 WIB oleh Febri Hanifah.F.

Jurnal Data Puslitdatin BNN (2018) https://ppid.bnn.go.id/konten/unggahan/2020/10/Jurnal-Data-Puslitdatin-BNN-2018.pdf diunduh pada tanggal 09 April 2022 pada pukul 10.00 WIB.

Su, Hang et al. (2017) “Anxiety Level and Correlates in Methamphetamine-Dependent Patients during Acute Withdrawal.” Medicine (United States) 96(15).

Ulina, Safiti. (2018) Karakteristik Penderita Penyalahgunaan Napza Dengan Gangguan Jiwa Di Klinik Spesialis Jiwa Dan Ketergantungan Obat Sempakata Medn Tahun 2015-2017. Medan : Universitas Sumatera Utara.

Wahyu, Dian. Dkk.(2021). Gambaran Tingkat Kecemasan Pada Warga Binaan Pemasyarakatan Dengan Penyalahgunaan Narkotika. Bali : Jurnal Madani Medika.

Downloads

Published

2022-11-30

How to Cite

Sastriani, D., Yuniar Sari, N. ., & Sujiah, S. (2022). Hubungan Penggunaan Metamfetamin dengan Ansietas pada Pasien di Poliklinik NAPZA . Jurnal Ilmiah Ners Indonesia, 3(2), 71-75. https://doi.org/10.22437/jini.v3i2.21240