Hubungan Lama Penggunaan Gawai Dengan Gangguan Pola Tidur Pada Siswa Siswi Di SMA Negeri Kota Jambi
DOI:
https://doi.org/10.22437/jini.v3i1.18261Keywords:
Sleep pattern disordrs, DevicesAbstract
Sleep needs that are not met will have an impact on the physical and psychological aspects. Using gadgets for too long is one of the factors that can affect the lack of fulfillment of adolescent sleep needs. The purpose of this study was to find out the relationship between gadget use and disturbed sleep patterns in students. This research is a quantitative research with a cross sectional design, the sampling technique is proportional random sampling technique. This research was conducted in July 2021. The data was obtained by using a questionnaire distributed via the google form link. Data were analyzed univariate and bivariate using Chi-Square test. The results of the univariate analysis showed that most of the respondents experienced severe sleep pattern disorders as much as 68.7%, most of the respondents' use of gadgets was high as much as 53.3%. Bivariate analysis showed p-value was 0.000 (p <0.05). So it can be concluded that there is a significant relationship between the use of gadgets and sleep pattern disorders in students at SMAN Jambi in 2021. It is hoped that the school will cooperate with the relevant health department to conduct counseling on a scheduled and regular basis about the use of gadgets and disturbed sleep patterns in students. /I to increase the knowledge of adolescents and conduct counseling about the health of the use of gadgets and the problem of sleep disturbances at school.
Abstrak
Kebutuhan tidur yang tidak terpenuhi akan berdampak pada segi fisik maupun psikis. Menggunakan gawai yang terlalu lama adalah salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kurangnya pemenuhan kebutuhan tidur remaja. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan penggunaan gawai dengan gangguan pola tidur pada siswa/i. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional, teknik pengambilan sampel dengan teknik proporsional random sampling. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Juli tahun 2021. Data diperoleh dengan cara menggunakan kuesioner yang dibagikan melalui link google form. Data dianalisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji Chi-Square. Hasil analisa univariat menunjukan bahwa sebagian besar responden mengalami gangguan pola tidur berat sebanyak 68,7%, sebagian besar penggunaan gawai responden adalah tinggi sebanyak 53,3%. Analisa bivariat menunjukan p-value adalah 0,000 (p <0.05). Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan anatarapenggunaan gawai dengan gangguan pola tidur pada siswa/i di SMAN Jambi Tahun 2021. Diharapkan agar pihak sekolah bekerja sama dengan dinas kesehatan terkait untuk melakukan penyuluhan secara terjadwal dan berkala tentang penggunaan gawai dan ganggaun pola tidur pada siswa/i untuk meningkatkan pengetahuan remaja serta melakukan konsul tentang kesehatan penggunaan gawai dan masalah gangguan pola tidur di sekolah.
Kata kunci : Gangguan Pola Tidur, Gawai
Downloads
References
BPS. 2021. “Diakses Dari Http://Www.Bps.Go.Id/, Diakses Pada Tanggal 2 Februari 2021.”
Dewi, Lisa Puspita. 2017. “Hubungan Intensitas Penggunaan Situs Jejaring Sosial Dengan Insomnia Pada Remaja Di Sma Muhammadiyah 7 Yogyakarta.”
Hubungan Intensitas Penggunaan Situs Jejaring Sosial Dengan Insomnia Pada Remaja Di Sma Muhammadiyah 7 Yogyakarta 2:121–29.
Iswidharmanjaya. 2014. “Bila Si Kecil Bermain Gadget. Jakarta: Bisakimia.”
Kawangkoan, S. M. A. Negeri, and Omega
T. Mawitjere. 2017. “Hubungan Lama Penggunaan Gadget Dengan Kejadian Insomnia Pada Siswa Siswi Di Sma Negeri 1 Kawangkoan.” 5.
Keswara, Umi Romayati, Novrita Syuhada, and Wahid Tri Wahyudi. 2019. “Perilaku Penggunaan Gadget Dengan Kualitas Tidur Pada Remaja.” Holistik Jurnal Kesehatan 13(3):233–39. doi: 10.33024/hjk.v13i3.1599.
Khusnal. 2017. “Hubungan Perilaku Penggunaan Gadget Dengan Kualitas Tidur Pada Anak Usia Remaja Di SMA Negeri 1 Srandakan Bantul (Doctoral Dissertation, Universitas’ Aisyiyah Yogyakarta).”
Krisna. 2016. “Prevalensi Dan Korelasi Insomnia Terhadap Kemampuan Kognitif Remaja Usia 15-18 Tahun Di Panti Asuhan Widhya Asih 1 Denpasar. Vol. 5.”
Lawalata. 2018. “Hubungan Penggunaan Media Sosial Dengan Kejadian Insomnia Pada Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Haluoleo Tahun 2018. Jurnal.Vol 3, No 2. Fakultas Kesehatan MasyarakatUniversitas Haluoleo.”
Lee, Joo Eun, Sung In Jang, Yeong Jun Ju, Woorim Kim, Hyo Jung Lee, and Eun Cheol Park. 2017. “Relationship between Mobile Phone Addiction and the Incidence of Poor and Short Sleep among Korean Adolescents: A Longitudinal Study of the Korean Children & Youth Panel Survey.” Journal of Korean Medical Science 32(7):1166–72. doi: 10.3346/jkms.2017.32.7.1166.
Rafknowledge. 2014. Insomnia Dan Gangguan Tidur Lainnya. Jakarta: PT Alex Media Komputindo Kelompok Gramedia
Saifullah. 2017. “Hubungan Penggunaan Gadget Terhadap Pola Tidur Pada Anak Sekolah Di UPT SD Negeri Gadingrejo II Pasuruan. Repository.Unair.Ac.Id/79251/2/FKP.N. 251-18%20Sai%20h.Pdf.” doi: 10.30604/jika.v5i2.289.
Syamsoedin, Wydia Khristanty Putri, Hendro Bidjuni, and Ferdinand Wowiling. 2015. “Hubungan Durasi Penggunaan Media Sosial Dengan Kejadian Insomnia Pada Remaja Di Sma Negeri 9 Manado.” Ejournal Keperawatan (e-Kp) 3:1–10.
Ulfiana. 2018. “HUBUNGAN PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL DENGAN KEJADIAN INSOMNIA PADA MAHASISWA JURUSAN KEPERAWATAN.”
WHO. 2017. Electromagnetic Fields and Public Health: Mobile Phones.Diakses pada Http://Www.Who.Int/Mediacentre/Factsheets/Fs193/En/ Pada Tanggal 11 Februari 2021. Jakarta: Penerbit PT Alex Media Komputindo
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Jurnal Ilmiah Ners Indonesia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Ilmiah Ners Indonesia (JINI) memberikan akses terbuka terhadap siapapun agar informasi dan temuan pada artikel tersebut bermanfaat bagi semua orang. Semua konten artikel Jurnal ini dapat diakses dan diunduh secara gratis, tanpa dipungut biaya, sesuai dengan lisensi creative commons yang digunakan.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.