Uji Hepatoprotektor Ekstrak Etanol Daun Ekor Naga (Epipremnum pinnatum (L.) Engl.) Terhadap Mencit Putih Jantan Yang Diinduksi Paracetamol

Authors

  • Maya Andini Program Studi, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Jambi
  • Fathnur Sani K
  • Havizur Rahman

Keywords:

Hepatoprotektor, Epipremnum pinnatum, Hepatosomatic Index, Histologi.

Abstract

Kesehatan organ hati merupakan hal yang penting bagi manusia.  Penyakit hati dapat disebabkan oleh toksikan, salah satu contohnya yaitu overdosis paracetamol. Daun ekor naga merupakan salah satu tumbuhan yang dapat dimanfaatkan sebagai hepatoprotektor karena mengandung antioksidan yang dapat melindungi hati serta masyarakat sering menggunakan daun ekor naga sebagai  obat, salah satunya sebagai penawar racun. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas dan dosis terbaik dari ekstrak etanol daun ekor naga (Epipremnum pinnatum (L.) Engl.) sebagai hepatoprotektor. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) menggunakan 25 ekor mencit putih jantan yang terbagi dalam 5 kelompok masing-masing kelompok terdiri dari 5 ekor mencit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak etanol daun ekor naga (Epipremnum pinnatum (L.) Engl) dapat menimbulkan aktivitas sebagai hepatoprotektor. Semakin tinggi dosis yang diberikan maka kadar SGPT dan SGOT serum darah mencit semakin menurun. Pada penelitian ini, pemberian ekstrak daun ekor naga dosis 500 mg/KgBB memiliki aktivitas terbaik sebagai hepatoprotektor. Kemudian diikuti dengan dosis 250 mg/KgBB dan 125mg/KgBB.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2022-10-29

How to Cite

Andini, M., Sani K, F., & Rahman, H. (2022). Uji Hepatoprotektor Ekstrak Etanol Daun Ekor Naga (Epipremnum pinnatum (L.) Engl.) Terhadap Mencit Putih Jantan Yang Diinduksi Paracetamol. Indonesian Journal of Pharma Science, 4(1), 104-112. Retrieved from https://online-journal.unja.ac.id/IJPS/article/view/15375

Issue

Section

Articles